Daily Market Performance 🚀
IHSG 6.039 -0,00% |
Coal 136,00 +3,24% |
Crude Oil 73,66 +0,97% |
Gold 1.802 -0,01% |
CPO 4.020 +2,55% |
Nickel 18.322 +0,18% |
👋 Stockbitor!
Bukalapak resmi mengumumkan rencananya untuk melakukan initial public offering (IPO) dengan melepas sebanyak-banyaknya 25.765.504.851 lembar saham atau 25% dari total sahamnya dengan harga penawaran sekitar 750-850 rupiah per lembar saham. Dengan IPO ini, Bukalapak menjadi unicorn Indonesia pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham $BUKA.
Dari IPO ini, Bukalapak menargetkan untuk mengumpulkan dana sebanyak 21,9 triliun rupiah. Rencananya, 66% dana yang dihimpun dari IPO ini akan digunakan sebagai modal kerja PT Bukalapak.com Tbk. Kemudian, 34% sisanya akan digunakan sebagai modal kerja entitas anak usahanya. Berikut jadwal sementara mengenai IPO yang disampaikan pihak Bukalapak:
Masa Penawaran Awal: 9 Juli - 19 Juli 2021
Tanggal Efektif: 26 Juli 2021
Masa Penawaran Umum Perdana Saham: 28 Juli - 30 Juli 2021
Tanggal Penjatahan: 3 Agustus 2021
Tanggal distribusi Saham Secara Elektronik: 5 Agustus 2021
Tanggal Pengembalian Uang Pesanan: 5 Agustus 2021
Tanggal Pencatatan Pada BEI: 6 Agustus 2021.
Selain itu, Bukalapak juga mempublikasikan beberapa hal mengenai kinerja finansial dan operasional nya:
Total processing value (TPV) sebesar 85 triliun rupiah pada tahun 2020, tumbuh 200% dari tahun 2018.
Pendapatan perusahaan sebesar 1,35 triliun rupiah pada tahun 2020, tumbuh 363% dari tahun 2018
Rugi bersih sebesar 1,349 triliun pada tahun 2020, membaik dari rugi 2,795 triliun pada tahun sebelumnya
Jumlah mitra terdaftar sebanyak 6,9 juta orang pada tahun 2020.
Dengan IPO ini, Bukalapak menjadi unicorn Indonesia pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia. Berdasarkan range harga penawaran, nantinya valuasi bukalapak akan berkisar di angka 77,2 triliun sampai dengan 87,6 triliun rupiah. Sedangkan, mengacu kepada laporan keuangan tahun 2020, price to sales ratio bukalapak akan berada di kisaran 56 sampai 65.
🌏 Uni Eropa Denda Produsen Mobil Jerman
Kabar terkini dari mancanegara:
Jerman: Uni Eropa menjatuhkan denda sebesar 1 miliar dolar AS kepada produsen mobil Jerman, yaitu Daimler, BMW, Volkswagen, Audi, dan Porsche, atas tuduhan kolusi mengenai pengembangan dan pelaksanaan sistem kontrol emisi mobil.
Inggris: Start-up antar-makanan Deliveroo melaporkan alami lonjakan pesanan sebesar 88% selama bulan Juni 2021 pada Kamis (8/7) kemarin.
Amerika Serikat: Google Inc. digugat negara bagian Amerika Serikat atas tuduhan monopoli pasar secara tidak sah atas toko aplikasinya, Google Play Store, di ponsel berbasis Android.
Afrika Selatan: Mantan presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma, akhirnya menyerahkan diri untuk dipenjara karena menghina pengadilan atas kasus korupsi yang dilakukannya.
🕷️ IMAS & MCAS
Selama Q1 2021, terdapat beberapa perusahaan yang mengalami peningkatan performa apabila dibandingkan dengan Q1 2020. Beberapa contoh di antaranya adalah:
$IMAS: Kerugian Indomobil membaik dari 165 miliar menjadi 62 miliar rupiah. Hal ini didorong oleh kenaikan pendapatan sebesar 1,8%. Kenaikan pendapatan tersebut berasal dari berbagai segmen perusahaan, seperti mobil, truk & alat berat, dan suku cadang & asesoris yang menutupi penurunan pendapatan dari segmen jasa keuangan. (IDX)
$MCAS: Performa M Cash berbalik dari rugi menjadi untung 17 miliar rupiah. Hal ini didorong oleh peningkatan pendapatan (+11,8%). Peningkatan ini didukung oleh kenaikan pendapatan dari segmen-segmen utama perusahaan, seperti produk dan jasa digital (+29%), serta agregator produk digital (+2,81%). (IDX)
Photo by: Stockbit
⬆️ Menkes Targetkan Konversi Tempat Tidur RS Sebesar 40%
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menargetkan konversi tempat tidur rumah sakit untuk perawatan pasien COVID-19 sebesar 40%, dari yang sebelumnya hanya mencapai 28%. Kebijakan ini muncul seiring dengan fakta bahwa seluruh rumah sakit di Jawa dan Bali telah terisi penuh.
Dengan target konversi 40%, masih terdapat potensi penyediaan kamar tambahan untuk 54.317 pasien isolasi dan 1.459 pasien secara intensif. Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuturkan saat ini konversi RSUD di Jakarta sudah mencapai 89%.
Saham Top Gainer Hari Ini 🔥
Saham Top Loser Hari Ini 🤕
Performa Sektor Hari Ini 📊
Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…
Bank Negara Indonesia ($BBNI) berencana melakukan rights issue senilai 11,7 triliun rupiah pada tahun 2022. Untuk mempertahankan kepemilikan saham di BNI sekitar 60%, pemerintah harus menyuntikkan dana sebesar 7 triliun rupiah dalam bentuk Penyertaan Modal Negara (PMN).
Indocement Tunggal Prakarsa ($INTP) akan membagikan dividen sebesar 725 rupiah per lembar saham. Ini berasal seluruh laba bersih perusahaan tahun buku 2020 sebanyak 1,80 triliun rupiah dan saldo laba ditahan sebesar 862,55 miliar rupiah.
Medco Energi Internasional ($MEDC) berencana melakukan buyback saham sebanyak-banyaknya 130,50 miliar rupiah yang akan menggunakan kas internal perusahaan.
Buyung Poetra Sembada ($HOKI) membagikan dividen tunai sebesar 9,67 miliar rupiah atau sekitar 26% dari laba komprehensif tahun 2020.
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini
🤔 Believe in Hype, Apakah Bijak?
""Memang sesuatu yang sedang hype dapat menghasilkan keuntungan.. ya tapi enggak akan bertahan lama."
- Thowilz.
Fenomena hype pada saham dibahas dengan analogi yang menarik oleh Thowilz. Yuk cek selengkapnya di sini.
Sekilas Tentang @Thowilz
Thowilz adalah seorang value investor yang telah terjun di dunia saham sejak 2008. Thowilz cukup ahli dalam membedah emiten dengan merangkum hasil pemikirannya dalam beberapa seri tulisan di Stream Stockbit, seperti hidden gems series. Kamu bisa temukan insight menarik lainnya dari Thowilz di sini.
Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.
Penulis: Sarah Natassja, Calvin Kurniawan
Editor: Almer Dzaki, Vivi Handoyo Lie, Michael Owen Kohana, Astrid Rahadiani Putri