Saham merupakan salah satu instrumen pasar modal,- dengan memiliki saham artinya kamu menjadi pemilik badan usaha atau perusahaan melalui penyertaan modal. Saat ini, saham menjadi salah satu ajang investasi pada pasar modal yang paling populer.
Terlebih lagi, pamor investasi saham mengalami kenaikan sejak pandemi. Banyak orang yang kehilangan pekerjaan dan mengalami kerugian bisnis, mencari pelarian untuk mendapatkan passive income sembari berusaha memperbaiki active income.
Saham menjadi pilihan investor karena dapat memberikan 2 jenis keuntungan yang menarik.
Namun jangan salah sangka karena banyak juga yang berinvestasi sekedar ikut-ikutan saja tanpa ilmu yang cukup. Sehingga mereka terperangkap dalam kerugian alias nyangkut.
Sebenarnya bagaimana cara memulai investasi saham bagi pemula? Berikut cara memulainya.
Belajar tentang Saham
Sebagai langkah awal, penting bagi kamu untuk mengetahui istilah pada dunia investasi saham. Dengan mengetahui istilah pada dunia saham tentu kamu akan lebih memahaminya ketika berinteraksi dengan pada trader atau mentor saham.
Istilah saham yang harus kamu ketahui diantaranya;
1. Auto Rejection Atas
Auto rejection atas (ARA) batas kenaikan suatu emiten per harinya. Batas ini perlu diatur agar harga saham tersebut selalu dalam nilai kewajarannya.
2. Auto Rejection Bawah
Auto rejection atas (ARA) batas penurunan suatu emiten per harinya. Batas ini perlu diatur agar harga saham tersebut selalu dalam nilai kewajarannya.
3. Bullish
Bullish adalah suatu periode atau momentum yang menunjukkan bahwa emiten yang dimaksud sedang dalam tren positif. Bullish juga dapat terjadi apabila emiten yang dimaksud mempunyai sentimen positif sebagai katalisnya.
4. Bearish
Bearish yaitu suatu periode atau momentum yang menunjukkan bahwa emiten yang dimaksud sedang dalam tren negatif. Bearish juga dapat terjadi apabila emiten yang dimaksud mempunyai sentimen negatif sebagai katalisnya.
5. Capital Gain
Capital Gain merupakan kondisi dimana investor mendapatkan keuntungan setelah membeli saham yang dimaksud dengan harga tertentu dan menjualnya di harga yang lebih tinggi.
6. Capital Loss
Berbeda dengan capital gain, capital loss merupakan kondisi dimana investor mendapatkan kerugian setelah membeli saham yang dimaksud dengan harga tertentu dan menjualnya di harga yang lebih rendah.
7. Floating Gain
Floating Gain merupakan kondisi dimana investor mendapatkan keuntungan namun belum terealisasi alias keuntungan tersebut masing mengambang karena belum adanya tindakan untuk melakukan aksi jual guna mengambil keuntungan.
8. Floating Loss
Situasi dimana seorang investor harus mengalami kerugian dari penurunan harga, tapi hal itu belum sepenuhnya rugi. Karena, investor tersebut belum menjual saham saat harganya turun itulah yang dimaksud dengan Floating Loss.
Kamu bisa pelajari istilah lainnya di artikel 45 Istilah Saham Untuk Pemula.
Ada banyak istilah lainnya yang dapat kamu pelajari. Salah satu refrensi belajar dapat melalui Stockbit Academy yang bersifat gratis untuk belajar saham dan 4 media belajar saham online lainnya . Cukup mendafatar melalui email saja.
2 . Membuat Rekening Saham
Untuk membuka rekening saham, setiap investor membutuhkan jasa sekuritas yang menyediakan pelayanan dan memiliki fitur aplikasi trading saham. Registrasi saham dapat dilakukan secara online, namun belum banyak sekuritas yang menyediakan fasilitas ini.
PT Stockbit Sekuritas Digital,- perusahaan sekuritas resmi ini sudah menyediakan fitur pembukaan rekening saham secara online. Sehingga menjadi lebih mudah dan praktis dengan hanya lewat aplikasi ponsel.
Selain itu, Stockbit juga menyediakan stream untuk berdiskusi dengan investor lain, professional tools yang dapat digunakan untuk analisis teknikal dan fundamental, pembelian saham IPO dan fitur lainnya.
3. Belajar Aplikasi Trading Saham
Menggunakan aplikasi trading saham memang tidak sulit, namun perlu adaptasi untuk belajar bagaimana cara penggunaannya.
Bagaimana cara jual-beli saham, mekanisme bid dan offer, portofolio, withdraw dan deposit saldo serta banyak lagi lainnya.
Stockbit menyediakan simulasi trading saham gratis. Meskipun trading bersifat virtual, namun kondisinya sesuai dengan pasar modal sesungguhnya, selain itu kamu akan mendapatkan modal virtual Rp 100 juta untuk transaksi saham. Jadi, kamu bisa merasakan atmosfir pasar modal yang sesungguhnya.
4. Perdalam Ilmu Saham
Langkah terakhir cara memulai investasi saham adalah memperdalam pengetahuan dan ilmu tentang saham itu sendiri. Kamu bisa beli buku, baca tulisan internet, nonton youtube, bahkan bila perlu ikut kelas saham.
Ada 3 hal yang harus kamu perdalam, yaitu analisis teknikal dan analisis fundamental, psikologis trading dan manajemen modal.
***
Itulah panduan singkat cara memulai investasi saham untuk pemula. Semoga bermanfaat!