Deposito adalah salah satu instrumen investasi dan menjadi produk andalan perbankan. Bank akan memberikan bunga deposito lebih tinggi dari bunga tabungan biasa.

Dilansir dari situs sikapiuangmu.ojk.go.id menjelaskan definisi deposito yaitu simpanan yang hanya bisa dilakukan pada waktu-waktu tertentu yang telah disepakati oleh nasabah dan bank. Artinya, dana yang ditempatkan dalam bentuk deposito hanya bisa ditarik sesuai dengan waktu jatuh tempo telah yang dipilih.

Jenis-jenis Deposito

Ada tiga jenis deposito yang kita kenal, yaitu:

Deposito Berjangka

Deposito berjangka yaitu jenis tabungan berjangka yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu. Semakin lama jangka waktu yang dipilih, bank akan memberikan bunga lebih besar. Deposito dapat diperpanjang secara otomatis dengan sistem ARO (Automatic Roll Over).

Jika pengambilan dana dilakukan sebelum jatuh tempo, maka akan dikenakan biaya pinalti. Jangka waktu deposito yang dapat dipilih adalah 1, 3, 6, 12, sampai 24 bulan.

Sertifikat Deposito

Sertifikat Deposito merupakan sertifikat yang tidak mengacu pada nama seseorang ataupun lembaga tertentu, sehingga dapat dipindahtangankan dan sangat mungkin untuk diperjualbelikan. Yang memegang sertifikat di akhir waktu depositolah yang berhak mencairkan dana.

Deposito On Call

Deposito on call yaitu tabungan berjangka dengan waktu penyimpanan yang relatif singkat, minimal 7 hari dan paling lama hanya kurang dari 1 bulan. Deposito ini dikhususkan dalam jumlah yang besar.

Keuntungan memiliki Deposito

Dapat dijadikan agunan/jaminan kredit.
Memperoleh hasil bunga yang lebih tinggi dari bentuk simpanan lainnya.
Dapat mengelola keuangan secara lebih terencana sesuai dengan kebutuhan dan jangka waktu deposito.
Dijamin oleh Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS).

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan

Pastikan kamu menerima bukti bilyet/surat berharga (Deposito Berjangka atau Sertifikat Deposito) setelah membuka rekening deposito.
Pada saat jatuh tempo, kamu berhak menerima pokok dan bunga deposito sesuai bunga yang berlaku setelah dipotong pajak.
Pada saat pencairan deposito, kamu berkewajiban untuk menandatangani formulir pencairan.
Perhatikan tingkat suku bunga deposito yang berlaku dan pastikan telah sesuai dengan ketentuan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Daftar Bank dengan Bunga Deposito Tertinggi

Perlu diingat, suku bunga yang berlaku sewaktu-waktu bisa berubah.

1. Bank DBS

Bank DBS dengan program deposito bernama Digibank by DBS memberi bunga deposito bank tertinggi hingga 3,50%. Tenor yang diajukan yakni selama 1, 3, 6 hingga 12 bulan. Setoran deposito juga terbilang ringan, yakni mulai dari 1 juta rupiah.

DBS juga memberikan fleksibilitas pilihan mata uang, seperti dolar Amerika Serikat, Euro, Puondsterling, hingga dolar Singapura. Untuk membuka deposito berjangka dengan pilihan mata uang USD, kamu harus menyetorkan dana minimal 100 USD. Jangka waktu deposito bisa dipilih hingga 12 bulan dengan bunga mencapai hingga 0,50%.

2. Bank Mayora

Bank Mayora menawarkan bunga deposito sebesar 3,50%. Tenor yang diberikan mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, hingga 12 bulan. Minimal uang deposito yang disetorkan adalah 8 juta rupiah.

3. Bank KB Bukopin

Merdeka Bukopin adalah investasi deposito yang ditawarkan oleh Bank Bukopin. Bunga yang diberikan tinggi, yakni sekitar 3,25%. Jumlah minimal setoran sebesar 10 juta dengan waktu tenor 1, 3, 6, hingga 12 bulan.

4. Bank Danamon

Untuk membuka deposito di Bank Danamon, nasabah melakukan setoran mulai dari 8 juta. Dengan bunga 3% dan waktu tenor mulai dari 1, 3, 6, hingga 12 bulan.

5. Bank BNI

Salah satu bank yang memiliki banyak nasabah di berbagai daerah di Indonesia, yakni BNI, menawarkan bunga deposito sebesar 2,25% - 2,50%. Tenor bisa dipilih sesuai kebutuhan. Setoran minimal yang perlu dibayarkan adalah 10 juta rupiah.

6. Bank Mandiri

Bagi kamu nasabah Bank Mandiri, kamu bisa berinvestasi menggunakan deposito Bank Mandiri dan akan mendapatkan bunga sebesar 2,50%. Berbeda dengan bank lain, Bank Mandiri memberikan opsi bagi nasabah, apakah akan mengambil uang sesuai masa jatuh tempo atau secara bulanan.

7. Bank BCA

Bank BCA memberikan bunga deposito sebesar 1,90% kepada nasabahnya. Minimal setoran deposito yang perlu dibayar adalah sebesar 8 juta rupiah.

Suku bunga deposito BCA valas dengan nominal deposito 100.000 – 1.000.000 USD adalah 0.01% dengan tenor 1 bulan dan 3 bulan, sedangkan untuk tenor 6 bulan dan 12 bulan besar suku bunga deposito BCA valas adalah 0,11%

Itulah deretan bunga deposito bank tertinggi. Dengan demikian, nasabah hanya perlu memilih mana yang cocok untuk saldo, tenor, dan bunga deposito tertinggi sesuai kemampuan dan kebutuhan masing-masing.

Selain deposito, kamu juga bisa memaksimalkan imbal hasil dari produk lain seperti investasi saham. Bisa mulai investasi melalui aplikasi Stockbit yang pendaftaran hanya 1 hari kerja saja.