.png
)
Daily Market Performance 🚀
IHSG
7.288
-0,29%
Coal
128,0
+0,08%
Crude Oil
81,6
-0,44%
Gold
2.195
+0,08%
CPO
4.257
+1,73%
Nickel
16.415
-0,02%
👋 Stockbitor!
Memasuki akhir bulan Maret 2024, mayoritas emiten telah mengumumkan kinerja untuk tahun buku 2023. Beberapa perusahaan pun telah mengumumkan rencana pembayaran dividen untuk dibagikan dari tahun buku 2023. Tim Stockbit merangkum beberapa perusahaan yang menawarkan dividen yang menarik (di atas 4%), baik berdasarkan pengumuman emiten, guidance perusahaan, maupun estimasi kami.
Perlu diingat bahwa estimasi kami di atas didasari pandangan kami mengenai kebutuhan capex di masa depan maupun tren pembayaran dividen historis perusahaan. Sehingga, angka pembayaran dividen sebenarnya bisa berbeda dari estimasi.
Kamu juga dapat melihat jadwal pembayaran dividen para emiten dengan menggunakan fitur 'Calendar' di aplikasi Stockbit.
Saham terkait: $LPPF, $MPMX , $ASII, $DMAS , $ELSA, $UNTR , $ADMF, $BJBR , $BNGA, $TLKM, $INDF, $POWR, $BDMN , $ITMG, $ARNA
📈 Laba Bersih SSIA Naik Signifikan pada 4Q23
$SSIA: Surya Semesta Internusa mencatatkan laba bersih sebesar 200 miliar rupiah (+91% YoY, +628% QoQ) pada 4Q23. Laba bersih 4Q23 ini berhasil mendongkrak kinerja SSIA dari rugi bersih 24 miliar rupiah pada 9M23 menjadi laba bersih 177 miliar rupiah (+0,4% YoY) pada 2023. Secara operasional, marketing sales dari lini usaha properti pada 2023 mencapai 392 miliar rupiah (+69% YoY) dari hasil penjualan lahan sebesar 20,5 hektare (+64% YoY). Nilai tersebut setara 29,3% dari target 2023 sebesar 70 hektare. Di segmen konstruksi, SSIA melalui anak usahanya, Nusa Raya Cipta ($NRCA), mencatatkan nilai kontrak baru sebesar 2,9 triliun rupiah pada 2023, tumbuh +24% YoY dan melebihi (132%) target di level 2,2 triliun rupiah.
$ARNA: Pemegang saham Arwana Citramulia menyetujui pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar 316 miliar rupiah, atau ~43 rupiah per saham, setara 71% dividend payout ratio. Cum dividen dan tanggal pembayaran belum diumumkan. Mengacu harga saham ARNA pada penutupan bursa hari Kamis (28/3) di level 700 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 6,1%.
$ITMG: Pemegang saham Indo Tambangraya Megah menyetujui pembagian dividen final sebesar 126 juta dolar AS atau setara ~1.747 rupiah per saham. Cum dividen pada tanggal 16 April 2024 dan pembayaran pada tanggal 25 April 2024. Mengacu harga saham ITMG pada penutupan bursa hari Kamis (28/3) di level 26.700 rupiah per lembar, maka indikasi final dividend yield adalah 6,5%. Sebelumnya, ITMG juga telah membagikan dividen interim senilai 2.660 rupiah per saham pada September 2023, sehingga dividend payout ratio untuk tahun buku 2023 adalah sebesar 65%.
$MDKA: Merdeka Copper Gold membukukan rugi bersih sebesar 20,7 juta dolar AS (vs FY22: laba 58,4 juta dolar AS) pada FY23, di bawah estimasi konsensus yang memproyeksikan rugi bersih 15,6 juta dolar AS. Pendapatan naik signifikan (+96,2% YoY) menjadi 1,7 miliar dolar AS, memenuhi 99% dari estimasi konsensus. Di sisi lain, beban pokok pendapatan naik lebih tinggi (+121% YoY) dibandingkan pendapatan, sementara beban keuangan melonjak +81% YoY. Dari segi operasional, volume produksi naik pada segmen emas (+10,8% YoY) dan NPI (+68% YoY), namun produksi tembaga turun -35% YoY. Secara kuartalan pada 4Q23, MDKA membukukan penurunan laba bersih -88% QoQ. Pendapatan turun -17,5% QoQ, sementara beban pokok pendapatan turun lebih moderat (-11,8% QoQ).
$MBMA: Merdeka Battery Materials membukukan laba bersih sebesar 6,9 juta dolar AS (-82% YoY) pada FY23, hanya memenuhi 25,4% dari ekspektasi konsensus. Pendapatan naik +192% YoY menjadi 1,3 miliar dolar AS, setara 96% dari estimasi konsensus. Kenaikan ditopang oleh volume penjualan NPI yang mampu menutupi penurunan ASP (-17% YoY), serta dimulainya penjualan produk nickel matte pada tahun FY23. Di sisi lain, kenaikan produksi NPI dan nickel matte mengakibatkan beban pokok penjualan naik lebih tinggi (+204% YoY). Secara kuartalan pada 4Q23, MBMA membukukan penurunan laba bersih -69% QoQ. Pendapatan turun -13% QoQ, sementara beban pokok pendapatan turun lebih moderat (-8,6% QoQ).
$AMMN: Amman Mineral Internasional menganggarkan belanja modal sebesar 2,01 miliar dolar AS atau setara dengan 31,7 triliun rupiah. Dana ini akan digunakan untuk infrastruktur pendukung dan desain ulang ekspansi pabrik konsentrator, termasuk pabrik konsentrator sebesar 530 juta dolar AS, smelter dan pemurnian logam mulai senilai 415 juta dolar AS, dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) senilai 438 juta dolar AS.
Saham Top Gainer Hari Ini 🔥
Saham Top Loser Hari Ini 🤕
Performa Sektor Hari Ini 📊
🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...
Kejaksaan Agung menetapkan total tersangka 15 orang atas dugaan tindak korupsi dalam tata niaga komoditas timah di wilayah IUP PT Timah ($TINS) selama periode 2015-2022. Kasus korupsi ditaksir menyebabkan kerugian negara sebesar 271 triliun rupiah. Terbaru, Kejaksaan Agung menetapkan Helena Lim dan Harvey Moeis sebagai tersangka dalam kasus ini.
Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan batubara Indonesia (APBI), Hendra Sinadia mengatakan produksi domestik negara-negara pengimpor batu bara, seperti India dan China, yang berada dalam rekor tertinggi menjadi salah satu penyebab oversupply. Hendra mengatakan, meski permintaan ekspor batu bara mengingkat, tetapi pasokan yang tersedia masih lebih banyak dari permintaan sehingga membuat harga batu bara anjlok.
Temas ($TMAS) menargetkan peningkatan laba bersih sebesar +23% YoY menjadi 1 triliun rupiah pada tahun 2024. Target ini didukung oleh proyeksi peningkatan volume peti kemas sebesar +5% YoY, sehingga pendapatan diperkirakan akan tumbuh +16% YoY hingga 5 triliun rupiah pada tahun 2024.
Bank BTPN ($BTPN) resmi mengakuisisi 2 perusahaan multifinance, yaitu: PT Oto Multiartha (OTO) dan PT Summit Oto Finance (SOF). Pasca akuisisi, komposisi kepemilikan pada 2 perusahan tersebut terdiri dari: BTPN (51%), PT Summit Auto Group (34%), dan $SMMA (15%). Akuisisi ini akan menghasilkan beberapa sinergi, yaitu: joint financing, perluasan ekosistem melalui jaringan cabang, dan peningkatan sumber daya manusia.
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini
🏅 Emas, Terus Capai ATH, Seperti Apa Potensinya?
Photo by: Stockbit
"Jadi dari cerita diatas, sudah bisa menangkap kenapa nanti semua akan kembali ke emas? Its all about inflation , debt , trust , hedge."— ricky2212
Di sepanjang tahun 2024 ini emas nampaknya bergerak strong membentuk pola uptrend. Dari harga ath ke ath lainnya. Hal ini sejalan dengan banyak kejadian di ekonomi dunia. Mulai dari China dan beberapa neagarai lain yang mulai menjauhi USD dan mempersiapkan uang baru dengan back up sources emas hingga Central Bank yang juga menaikan porsi asset class emas dalam jumlah besar. Dalam tulisan terbarunya, Ricky2212 menjelaskan lebih detail tentang thesis emas. Dimana ini merupakan long term game dengan potensi yang tak terelakkan. Penasaran seperti apa thesis selengkapnya? Simak dalam tulisan berikut ini!
Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.
Penulis & Editor: Team Stockbit Research
Copyright 2024 Stockbit, all rights reserved.
Disclaimer:
Informasi ini dimiliki oleh PT Stockbit Sekuritas Digital (“Stockbit”), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research.
Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Nasabah setuju untuk membebaskan Stockbit dari segala gugatan hukum jika terjadi kerugian Nasabah yang disebabkan karena risiko investasi tersebut.
Domain resmi Stockbit adalah “https://stockbit.com/” dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri “@Stockbit.com” Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.