Daily Market Performance 🚀
IHSG 6.076 -0,93% |
Coal 177,5 +0,85% |
Crude Oil 70,44 -2,15% |
Gold 1.759 +0,28% |
CPO 4.450 +0,45% |
Nickel 19.389 -0,14% |
Bingung arti dari angka-angka ini? Check this out
👋 Stockbitor!
Pemerintah resmi memperpanjang insentif 100% Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP) untuk segmen kendaraan penumpang berkapasitas mesin 1.500 cc dengan minimal 70% kandungan dalam negeri dari September hingga akhir 2021 .
Pemerintah berharap perpanjangan insentif ini dapat mendorong penjualan mobil sehingga menciptakan efek domino terhadap perekonomian nasional. Selain itu, kelebihan PPnBM/PPN kendaraan bermotor yang dikenanakan pada bulan September 2021 akan dikembalikan oleh pihak yang melakukan pemungutan.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) juga mencatatkan bahwa penjualan wholesales dan retail sales mobil secara kumulatif dari Januari hingga Agustus 2021 masing-masing tumbuh 68% dan 45%.
Walaupun PPnBM diperpanjang, Gaikindo tidak menaikkan target penjualan mobil 2021, tetap pada 750.000 unit.
Pemberlakuan relaksasi PPnBM yang telah berjalan dari Maret 2021 telah membantu tren perbaikan dalam penjualan mobil nasional. Dengan diperpanjangnya relaksasi ini, tren perbaikan berpotensi akan terus berlanjut seiring dengan relaksasi PPKM.
😲 Asia Vision Network Batal Melantai di Bursa AS
$IPTV: Anak usaha MNC Vision Network, Asia Vision Network, membatalkan rencana IPO di bursa saham AS. Pihak manajemen mengumumkan bahwa alasan batalnya IPO ini adalah banyaknya transaksi SPAC di bursa saham AS yang mempengaruhi valuasi perusahaan.
$WSKT: Waskita Karya mendapatkan dukungan dari 21 bank seperti Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTPN untuk restrukturisasi utang sebesar 29,2 triliun rupiah atau 75% total utang perusahaan.
$WIKA: Wijaya Karya berencana untuk menyuntikan dana sebesar 402,03 miliar rupiah kepada anak usahanya yang berfokus pada sistem penyedia air minum (SPAM), Wika Tirta Jaya Jatiluhur. Dana ini akan digunakan untuk capex dan tambahan setoran modal.
$ERAA: Dilansir dari laporan Kontan, Grup Djarum berencana untuk mengakuisisi mayoritas saham Erajaya Swasembada. Namun, pihak manajemen Erajaya telah memberikan pernyataan ke pihak BEI bahwa tidak mengetahui apapun terkait rencana ini
🕷️ DNET
Photo by: Stockbit
Selama April sampai dengan Juni 2021 (Q2 2021), Indoritel Makmur mengalami peningkatan performa apabila dibandingkan dengan Q2 2020:
$DNET: Performa Indoritel Makmur berbalik dari rugi 17 miliar menjadi untung 218 miliar rupiah pada Q2 2021. Kenaikan pada laba didukung oleh meningkatnya total pendapatan sebesar 56,3% menjadi 185 miliar rupiah.
Sehingga, secara kumulatif pada 6 bulan pertama tahun 2021 (6M21), laba perusahaan naik 760,7% menjadi 278 miliar rupiah. Kenaikan ini didorong oleh total pendapatan yang naik sebesar 57,6% menjadi 320 miliar rupiah, didukung pertumbuhan penjualan pada segmen korporasi (+58,4%), ritel (+38,1%), bagian dari laba ventura asosiasi (+154,6%), dan pendapatan lain-lain (+198,9%).
DNET dapat menjaga pertumbuhan beban penjualan (+26,2%) lebih rendah dari pertumbuhan penjualannya. Selain itu, DNET mampu memangkas beban lainnya (-93,4%) yang didominasi oleh cadangan kerugian kredit piutang usaha. (IDX)
💰 What To Watch For: This Week
Beberapa data ekonomi yang rilis minggu lalu:
Indonesia: Pertumbuhan Penjualan Mobil YoY Agustus (123,5%) (Selasa)
Indonesia: Neraca Perdagangan Agustus( 4,74 miliar dolar AS) (Rabu)
Amerika Serikat: Tingkat Inflasi MoM Agustus (0,3%) (Selasa)
Tiongkok: Indeks Harga Rumah YoY Agustus (4,2%) (Rabu)
Tiongkok: Tingkat Pengangguran Agustus (5,1%) (Rabu)
Rights issue:
$DNAR: dengan perbandingan 9:2 di harga 197 rupiah/lembar (Cum date: Selasa)
Dividend:
$TGKA: 35 rupiah/lembar (Cum date: Rabu)
$BSSR: 212,5 rupiah/lembar (Cum date: Rabu)
Saham Top Gainer Hari Ini 🔥
Saham Top Loser Hari Ini 🤕
Performa Sektor Hari Ini 📊
Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…
Evergrande, salah satu perusahaan real-estate terbesar asal Tiongkok sedang mengalami kesulitan keuangan dalam membayar utangnya. Hingga Minggu (19/09) total utang yang dimiliki oleh perusahaan mencapai 300 miliar dolar AS.
Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri, mengumumkan bahwa Pertamina dan ExxonMobil resmi menjalin kerja sama. Kerja sama ini diharapakan dapat membantu Pertamina dalam hilirisasi dan pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan produksi, kilang, dan petrokimia.
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini
📉 Profit Saat IHSG Turun?
Photo by: stockbit
"Menurut saya, dalam time frame pendek ke menengah, indeks kita masih akan cenderung bergerak valotile. Untuk itu diperlukan strategi tepat dan kedisiplinan agar portfolio investasi kita tetap bisa mendatangkan cuan."— Hauw2x
Ketika market bergerak cenderung terkoreksi, sebagian besar investor pasti akan merasa panik dan takut akan rugi. Namun bukan berarti tidak ada peluang. Kamu tetap bisa memanfaatkan momentum ini untuk mencari cuan. Bagaimana caranya? Simak tips yang dibagikan oleh Hauw2x dalam tulisannya berikut ini!
Sekilas tentang Hauw2x
Hauw2x dikenal sebagai Investor yang cukup aktif menuliskan pemikirannya terkait pasar saham disertai sudut pandang Makro Ekonomi dan mengulas emiten dengan analisa yang mendalam. Tak jarang dia memberikan tips&trik investasi untuk pemula. Tulisan menarik dari beliau bisa kamu temukan di sini.
Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.
Penulis: Michael Owen Kohana
Editor: Vivi Handoyo Lie, Calvin Kurniawan, Almer Dzaki, Astrid Rahadiani Putri, Sarah Natassja