Saat ini cara memilih saham dana pensiun banyak dicari orang. Karena saham dapat dijadikan sebagai instrumen investasi jangka panjang. Selain mendapatkan pasif income melalui dividen, saham juga memberikan capital gain yang tinggi setelah disimpan dalam periode yang lama.

Karena itulah, banyak orang memilih saham untuk dijadikan sebagai opsi dana pensiun.

Apakah kamu salah satunya? Kamu sedang membaca artikel yang tepat, berikut ini akan dijelaskan tetang cara memilih sahamnya.

Cara Memilih Saham Dana Pensiun yang Tepat

Merencanakan dana pensiun adalah salah satu alternatif bijak untuk dapat hidup mandiri secara finansial di saat kamu sudah memasuki masa tidak produktif. Hal tersebut dapat terwujud jika kamu mampu mengelola keuangan secara tepat.

Walaupun masih muda, merencanakan dana pensiun sejak dini sangat penting dilakukan, dengan begitu segala persiapan dapat direncanakan dengan matang.

Berikut ini ada 5 langkah yang harus kamu lakukan ketika memilih saham sebagai dana pensiun.

1. Pilihlah Perusahaan yang Bisnisnya Benar-benar Dipahami

Warren Buffett seorang investor ternama yang tidak memilih perusahaan yang tidak dipahami. Misalnya saja pada waktu itu ada Bubble Dotcom meskipun harga sahamnya sedang naik luar biasa gila-gilaan tetapi ia tidak ikut-ikutan membeli saham tersebut dikarenakan ia tidak mengerti bisnisnya.

Kamu bisa mencontoh prinsip yang dipegang oleh Warren Buffet ini. Misalkan dengan cara melihat perusahaan yang ada di sekitar, apa saja produk atau jasanya sebagai sumber penghasilan perusahaan.

Dengan memilih perusahaan memang benar-benar dipahami maka semakin memudahkan berinvestasi untuk melihat kinerja dan mengikuti perkembangan perusahaan tersebut.

Jika kamu lebih kenal industri perbankan maka tidak ada salahnya beli saham-saham dari perusahaan perbankan atau kamu lebih mengenal consumer goods, kamu bisa memilih saham MYOR, UNVR, KLBF atau lainnya.

2. Pilihlah Perusahaan yang Menghasilkan Keuntungan Secara Konsisten

Tips berikutnya adalah memilih perusahaan yang menghasilkan keuntungan secara konsisten dan mempunyai pertumbuhan laba bersih secara konsisten pula dalam beberapa tahun terakhir.

Kamu bisa cek paling tidak jangka 5 tahun ke belakang atau kalau bisa 10 tahun ke belakang. Keuntungan-keuntungan dari perusahaan bisa dilihat melalui rasio EPS Ratio (Earning Per Share) atau ROI (Return on Investment) dan ROA (Return on Asset).

3. Lihatlah Manajemen Perusahaan

Manajemen adalah kemudi perusahaan maka jika manajemennya baik maka perusahaan tersebut akan bertumbuh ke arah yang lebih baik begitu pula sebaliknya.

Manajemen yang baik itu tentunya tidak hanya menghasilkan keuntungan ke perusahaan saja namun pula untuk kepentingan seluruh pemegang saham.

4. Perhatikan Risiko Perusahaan

Cara memilih saham dana pensiun berikunya adalah memperhatikan risiko dari perusahaan tersebut. Bisa sebuah perusahaan menghasilkan keuntungan yang besar atau punya manajemen yang baik namun, perusahaan itu memiliki tingkat utang yang sangat tinggi maka risikonya pun semakin tinggi.

Bagaimana cara mengetahui risiko dari sebuah perusahaan? Nah, bisa kamu lihat dari rasio hutangnya yang biasa disebut juga DER (Debt to Equity Ratio).

Jika rasio hutang lebih dari 1 artinya perusahaan memiliki risiko yang sudah lebih tinggi. Jadi, harus lebih hati-hati dalam memilih perusahaan tersebut. Namun, perlu digarisbawahi bahwa indikator DER tidak dapat digunakan ke semua jenis bisnis.

Pelajari tentang DER (Debt to Equity Ratio) disini.

5. Lakukan Evaluasi Secara Berkala

Langkah terakhir adalah melakukan evaluasi. Meskipun langkah pertama hingga keempat sudah kamu lakukan dengan baik, kamu tetap harus melakukan evaluasi terhadap saham yang kamu miliki.

Terutama dengan mengikuti informasi saham terkait, kebijakan, aksi koorporasi, laporan keuangan dan hal lainnya secara berkala.

Jika setelah evaluasi, saham yang dipilih masih menjanjikan maka kamu tidak perlu menjualnya.

Beli Saham Dana Pensiun Di Stockbit

Stockbit adalah aplikasi trading saham yang dimiliki oleh PT Stockbit Sekuritas Digital yang sudah legal dan terdaftar di OJK sebagai perusahaan sekuritas.

Sebagai salah satu aplikasi saham terbaik di Indonesia, Stockbit menyediakan menyediakan 5 media belajar saham secara online serta berbagai tools dan fitur canggih untuk membantu para investor mengambil keputusan investasi.

Pelajari lebih lanjut tools dan fitur Stockbit disini. Semua fitur bersifat gratis dengan hanya buka rekening saham saja.

Buka rekening saham di Stockbit sangat mudah, karena 100% online, tanpa dokumen fisik dan tanpa minimum deposit sehingga memudahkan bagi para pemula.