Daily Market Performance 🚀
IHSG 6.656 +0.47% |
Coal 226,0 -1,74% |
Crude Oil 83,07 -0,82% |
Gold 1.802 -0,25% |
CPO 5.267 -0,90% |
Nickel 19.857 +0,00% |
Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan bahwa Presiden Joko Widodo meminta agar harga tes maksimal PCR diturunkan menjadi 300 ribu rupiah yang sebelumnya 500 ribu rupiah. Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta agar hasil tes PCR ini berlaku hingga 3x24 jam untuk perjalanan pesawat domestik yang sebelumnya hanya berlaku hingga 2x24 jam.
Sebelumnya, pemerintah mengumumkan bahwa penggunaan tes rapid antigen sebagai syarat penerbangan sudah tidak berlaku dan digantikan dengan tes PCR mulai dari Minggu (24/10). Ketentuan ini berlaku untuk semua calon penumpang pesawat di daerah Jawa-Bali dengan status PPKM level 3,2, dan 1.
Luhut Binsar menyampaikan bahwa wajibnya menggunakan tes PCR sebagai syarat perjalanan adalah penyeimbang relaksasi terhadap aktivitas masyarakat khususnya di bidang pariwisata.
Penurunanan harga PCR dapat membantu minat masyarakat untuk pergi berlibur dan berpotensi membantu sektor pariwisata seperti hotel dan maskapai. Di saat yang bersamaan, dengan berlakunya PCR sebagai syarat penerbangan domestik dapat memudahkan pemerintah untuk terus mengontrol kasus Covid-19.
⚡ MEDC Garap PLTS untuk Ekspor ke Singapura
$MEDC: Medco Energi akan bekerja sama dengan PacificLight Power Pte LTD, dan Galant Ventures yang merupakan bagian dari Salim Group berencana untuk mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 670 Megawatt-Peak (MWp) di Pulau Bulan, Riau. Nantinya, energi yang dihasilkan dari pembangkit ini akan di ekspor ke Singapura.
$PTPP: PT PP mengumumkan bahwa pada 9 bulan pertama tahun 2021 (9M21) perusahaan berhasil mendapatkan kontrak baru hingga 13,48 triliun rupiah atau naik 14,62% YoY.
$BINA: Bank Ina Perdana berencana untuk bekerja sama dengan Mambu, perusahaan penyedia platform SaaS cloud banking. Nantinya, dengan kerja sama ini Bank Ina dapat memberikan layanan digital banking.
🕷️ ARTO & BBHI 9M21
Selama Juli sampai dengan September 2021 (Q3 2021), Performa beberapa bank digital yaitu, Bank Jago dan Allo Bank membaik apabila dibandingkan dengan Q3 2020. Berikut adalah rinciannya:
$ARTO: Bank Jago mencetak laba bersih sebesar 14,2 miliar rupiah pada Q3 2021 dibanding rugi bersih 54,8 miliar rupiah pada periode yang sama tahun lalu. Hal ini didorong oleh peningkatan Net Interest Income (NII), yang naik 996,1% YoY dari 16,3 miliar rupiah pada Q3 2020 menjadi 178,5 miliar rupiah pada Q3 2021.
Secara kumulatif selama 9 bulan pertama tahun 2021 (9M21), rugi bersih ARTO membaik dari 105,7 miliar rupiah menjadi 32,6 miliar rupiah (+69,2% YoY). Hal ini didorong oleh peningkatan pendapatan bunga menjadi 355,5 miliar rupiah (478,3% YoY).
Net interest margin (NIM) meningkat menjadi 6,1%, lebih tinggi dari periode yang sama tahun lalu sebesar 4,4% yang berasal dari peningkatan rasio dana murah (CASA) menjadi 38,7%, dari 22,7% pada tahun lalu. (IDX)$BBHI: Laba bersih Allo Bank tumbuh menjadi 62,8 miliar rupiah pada Q3 2021 atau tumbuh 304,3% (YoY). Hal ini didorong oleh peningkatan pinjaman yang diberikan, yang naik 51,5% (YoY).
Secara kumulatif selama 9 bulan pertama tahun 2021 (9M21), laba perusahaan naik dari 48,4 miliar rupiah menjadi 85,7 miliar rupiah (+77,2% YoY). Hal ini didorong oleh kenaikan Net Interest Income (NII) dari 36,4 miliar rupiah menjadi 131,6 miliar rupiah (+261,5%), yang didorong dari peningkatan pendapatan bunga menjadi 245,7 miliar rupiah (+98,6%). (IDX)
Saham Top Gainer Hari Ini 🔥
Saham Top Loser Hari Ini 🤕
Performa Sektor Hari Ini 📊
🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...
Sekarang kamu bisa belajar saham dari 0 secara GRATIS di Stockbit Academy! Platform edukasi seputar investasi saham ini bisa kamu akses langsung di aplikasi Stockbit!
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal tiga 2021 berada di angka 4,5%. Sedangkan, sepanjang tahun 2021 berada di angka 4%.
Pihak Industri Kereta Api memberikan keterangan bahwa kecelakaaan LRT Jabodebek yang terjadi hari Senin (25/10) kemarin disebabkan oleh laju kereta nomor 29 yang terlalu cepat.
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini
⚔️ Bagaimana Cara Mengalahkan Market?
“Don't try to be rich but try to be wealthy. Don't learn to be smart but learn to be wise. Don't control others but control yourself.Happy investing and be a better person" — paulusrachmad
Banyak orang yang ingin menjadi kaya raya dan sukses di pasar modal. Dengan mempelajari berbagai cara dan analisa, para investor berlomba-lomba untuk mengalahkan market. Apakah kamu juga punya pertanyaan yang sama? Paulusrachmad punya jawaban dengan analogi yang menarik. Simak tulisan selengkapnya di sini.
Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.
Penulis: Michael Owen Kohana
Editor: Vivi Handoyo Lie, Calvin Kurniawan, Sarah Natassja, Astrid Rahadiani , Almer Dzaki, Bayu Santoso, Rahmanto Tyas Raharja