đź’° TPIA Dapat Investasi US$194 Juta dari EGCO Group / by Stockbit Snips

13 Desember 2023

Daily Market Performance 🚀

IHSG

7.075

-0,75%

Coal

146,0

-4,26%

Crude Oil

68,2

-0,55%

Gold

1.981

+0,11%

CPO

3.580

+0,78%

Nickel

16.297

-0,56%

đź‘‹ Stockbitor!

Chandra Asri Petrochemical 
($TPIA) melalui anak usahanya, PT Chandra Daya Investasi (CDI), meraih investasi sebesar 194 juta dolar AS atau 3 triliun rupiah dari perusahaan energi asal Thailand, EGCO Group. Setelah transaksi ini selesai, EGCO Group akan memiliki 30% saham CDI. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis infrastruktur yang meliputi energi, air, dan fasilitas pelabuhan.

CDI sendiri merupakan anak usaha TPIA yang membawahi 70% saham PT Krakatau Daya Listrik (KDL), pemilik PLTGU 120 MW di Cilegon, dan 49% saham PT Krakatau Tirta Industri (KTI), perusahaan pengelolaan air bersih di Cilegon. Kedua aset tersebut dibeli perseroan dari Krakatau Steel ($KRAS) senilai 3,24 triliun rupiah pada 4 Januari 2023.

Adapun KDL memiliki 45% saham PT Krakatau Posco Energyjoint venture bersama Posco Energy yang memiliki PLTG berkapasitas 200 MW. Saat ini, PT Krakatau Posco Energy sedang berencana membangun pembangkit listrik baru sebesar 200 MW.

Key Takeaway

Kami menilai dana dari EGCO dapat digunakan untuk beberapa keperluan, antara lain:

  1. Pembayaran utang â€“ Sebagian besar dana yang diterima dapat digunakan untuk melunasi utang senilai 147,7 juta dolar AS atau 2,29  triliun rupiah dari OCBC NISP ($NISP) saat membeli KDL dan KTI dari KRAS. Jika transaksi ini terwujud, DER TPIA akan turun dari 0,64x menjadi 0,59x.

  2. Modal ekspansi â€“ Dana investasi dari EGCO juga dapat digunakan untuk ekspansi PT Krakatau Posco Energy untuk membangun pembangkit listrik baru sebesar 200 MW. Setelah proyek tersebut selesai dibangun, kepemilikan efektif CDI atas total kapasitas pembangkit listrik milik KDL akan naik +42,3% dari 210 MW menjadi 300 MW. Per 9M23, segmen listrik milik TPIA menghasilkan pendapatan sebesar 48,9 juta dolar AS (2,94% total pendapatan), dengan laba usaha sebesar 3,8 juta dolar AS (5,94% total laba usaha).

Saham terkait: $TPIA, $NISP, $KRAS 


Berita Korporasi

đźš— Penjualan Mobil ASII Turun -1,16% YoY pada 11M23 

  • $ASII: Astra International mencatatkan penjualan domestik mobil sebanyak 47.189 unit pada November 2023 (+6,14% MoM, -7,1% YoY) dengan market share sebesar 56% (vs. Okt 2023: 55%, Nov 2022: 56%). Selama 11M23penjualan domestik mobil ASII mencapai 513.058 unit (-1,16% YoY), dengan market share naik ke level 56% (vs. 11M22: 55%).

  • $INTP: Indocement Tunggal Prakarsa mencatatkan pertumbuhan volume penjualan semen sebesar +11,8% YoY pada November 2023, tetapi market share turun ke level 27,3% (vs. Nov 2022: 27,7%) akibat pertumbuhan volume penjualan secara nasional (+13,5%) yang lebih tinggi. Meski demikian, INTP masih mencatatkan kenaikan market share selama 11M23 ke level 27,4% (vs. 11M22: 25,8%).

  • $RDTXRoda Vivatex berencana membagikan dividen interim tahun buku 2023 sebesar ~200,26 miliar rupiah atau 745 rupiah per sahamCum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 21 Desember 2023, dengan pembayaran pada 12 Januari 2023. Mengacu harga saham RDTX pada hari Rabu (13/12) di level 14.875 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 5%.

  • $BNII: Salah satu pemegang saham Bank Maybank Indonesia, UBS AG Londonmenjual seluruh kepemilikannya di BNII sebanyak 13,95 miliar (18,3%saham dengan harga 252 rupiah per lembar pada 8 Desember 2023. Penjualan dilakukan kepada Multi Dynamic FundGlobal Agility Funddan Vital Solution Fund. Setelah transaksi ini, saham BNII telah memenuhi aturan minimum free float karena telah naik dari 2,71% menjadi 12,29%.

  • $CPIN: Pemegang saham Charoen Pokphand Indonesia, UBS Group AGmembeli ~159,76 juta saham CPIN dengan harga yang tidak diumumkan pada 4 Desember 2023. Setelah transaksi ini, kepemilikan UBS Group AG di CPIN naik dari 5,41% menjadi 6,38%.


đź•· Laba Bersih 9M23 AUTO Naik +57,7%

Berikut adalah kinerja AUTO selama 3Q23 dan 9M23:

  • $AUTO: Laba bersih Astra Otoparts meningkat +27,8% YoY menjadi 510 miliar rupiah. Di sisi lain, total pendapatan perusahaan menurun -4,3% YoY menjadi 4,7 triliun rupiah. Kenaikan laba bersih didukung oleh penurunan pada beban HPP sebesar -5,1% menjadi 3,9 triliun rupiah. Sehingga, margin laba kotor perusahaan mengalami perbaikan tipis menjadi 16,8% (vs 3Q22: 16,1%). Selain itu, peningkatan pada laba bersih didukung oleh penurunan pada total beban usaha sebesar -7,0% YoY menjadi 457 miliar rupiah. 

    Dibandingkan dengan kinerja pada 2Q23 (QoQ), pendapatan dan laba bersih AUTO masing-masing meningkat +6,6% dan +38,4%.

    Secara kumulatif 9M23, Laba bersih AUTO meningkat +57,7% YoY menjadi 1,3 triliun rupiah (memenuhi 83,2% estimasi konsensus FY23). Pendapatan perusahaan juga meningkat sebesar +4,4% YoY menjadi 14,1 triliun rupiah (memenuhi 68,8% estimasi konsensus FY23). Kenaikan laba bersih didukung oleh total HPP yang relatif stagnan sehingga margin laba kotor perusahaan meningkat menjadi 16,1% (vs. 9M22: 14,2%). (IDX

    Salah satu faktor yang mendukung peningkatan pendapatan adalah meningkatnya penjualan kepada Astra Honda Motor (AHM) sebesar +25,7% YoY menjadi 3,16 triliun rupiah.


Saham Top Gainer Hari Ini 🔥

$SIDO

+3,77%

$TKIM

+2,89%

$GGRM

+2,94%

$HMSP

+2,86%

Saham Top Loser Hari Ini 🤕

$WIKA

-15,95%

$ADMR

-6,45%

$ARTO

-11,11%

$AGRO

-5,85%

Performa Sektor Hari Ini đź“Š


Berita Lainnya

🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...

  • Inflasi tahunan AS tercatat melandai ke level 3,1% YoY pada November 2023 (vs. Okt 2023: 3,2% YoY), sesuai ekspektasi konsensus dan menandai inflasi tahunan terendah AS dalam 5 bulan terakhir. Sementara itu, inflasi inti tetap berada di level 4% YoYsesuai ekspektasi konsensus dan menandai level terendah dalam 2 tahun terakhir.

  • Presiden Joko Widodo mengesahkan Peraturan Presiden No. 79 Tahun 2023 tentang akselerasi program kendaraan listrik. Dalam peraturan tersebutminimum TKDN sebesar 40% untuk kendaraan listrik diundur menjadi 2026, lebih lama dibanding peraturan sebelumnya yang ditargetkan pada 2024. Selain itu, aturan tersebut juga merinci insentif bagi mobil listrik impor CBU antara lain pembebasan bea masuk, pembebasan PPnBM, hingga pemangkasan tarif pajak daerah.

  • Waskita Beton Precast ($WSBPmencatatkan nilai kontrak baru sebesar 1,3 triliun rupiah selama 11M23, setara 62% dari target FY23 di level 2,1 triliun rupiah. Sebanyak 76% dari nilai kontrak baru berasal dari proyek eksternal, seperti jalan feeder IKN, proyek Bayung Lencir–Tempino, dan tol IKN.


Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini

⏱ Tips Melakukan “Timing the Market” Bagi Para Trader di Pasar Modal

Photo by: Stockbit

“Menurut saya banyak cash itu bisa jadi racun bagi trader pemula yang gatel kalau melihat ada sisa uang di porto yang tidak digunakan. Itulah kenapa money management dan trading plan selalu diperlukan.”— Blackmon14

Dalam trading saham, kita ada yang tahu pasti kapan harga suatu saham sudah bottom atau “pucuk”. Bahkan bagi mereka yang sudah bertahun-tahun di bursa sekalipun. Namun ternyata, ada beberapa cara yang bisa di lakukan untuk “timing the market”. Artinya, kita bisa melakukan jual ataupun beli berdasarkan pergerakan harga yang diantisipasi di masa depan. Simpelnya, berusaha memprediksi pergerakan harga di masa depan. Nah, dalam tulisannya, Blackmon14 membagikan metode “timing the market” yang pernah ia lakukan dan terbukti berhasil. Bagaimana caranya? Simak selengkapnya pada tulisan berikut ini!


Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.


Penulis: Theodorus Melvin

Editor: Vivi Handoyo Lie, Edi Chandren, Rahmanto Tyas Raharja, Aulia Rahman Nugraha, Bayu Santoso, Reynaldo Mulya, Arvin Lienardi, Hendriko Gani, Anggaraksa Arismunandar, Michael Owen Kohana

Copyright 2023 Stockbit, all rights reserved. 

Disclaimer: 

Informasi ini dimiliki oleh PT Stockbit Sekuritas Digital (“Stockbit”), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research

Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Nasabah setuju untuk membebaskan Stockbit dari segala gugatan hukum jika terjadi kerugian Nasabah yang disebabkan karena risiko investasi tersebut.

Domain resmi Stockbit adalah “https://stockbit.com/” dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri “@Stockbit.com” Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.