📶 Demi 5G, Smartfren Beli Saham Moratel / by Stockbit Snips

Source: James Yarema via Unsplash

Source: James Yarema via Unsplash

unnamed (42).jpg

Halo Stockbitor, 

Anak usaha Smartfren Telekom ($FREN), Smart Telekom (Smartel), telah membeli 20,5% saham Mora Telematika Indonesia atau Moratelindo (Moratel) dengan nilai pembelian sebesar 360 miliar rupiah.

Hal tersebut dilakukan untuk mendukung penyelenggaraan 5G di Indonesia. Pasalnya, Moratel adalah salah satu perusahaan penyedia akses jaringan terbesar di Indonesia dan terkenal dalam infrastruktur serat optik untuk jaringan telekomunikasi.

Smartel telah menandatangani Perjanjian Penyertaan Saham Bersyarat dengan PT Candrakarya Multikreasi (CKM) dan PT Gema Lintas Benua (GLB), perusahaan pemegang saham Moratel, pada Selasa (25/05) lalu. Saat ini, CKM dan GLB masing-masing memegang 57,5% dan 42,5% saham Moratel.

Dengan demikian, Smartel akan menjadi pemegang saham minoritas dan tidak menjadi pemegang saham pengendali serta tidak menempatkan pengurus di Moratel. 


World News

🌏 Vietnam Temukan Varian Covid-19 Baru

Source: Martin Sanchez via Unsplash

Source: Martin Sanchez via Unsplash

Vietnam: Pemerintah Vietnam kembali menerapkan aturan social distancing dan melakukan tes Covid-19 bagi 13 juta warga Ho Chi Minh. Pasalnya, Vietnam baru saja menemukan varian Covid-19 kombinasi antara varian Inggris dan India yang dapat menyebar melalui udara.

Jepang: Tingkat pengangguran Jepang naik 2,8% pada April 2021 seiring dengan penurunan ketersediaan lapangan pekerjaan di masa pandemi.

Amerika Serikat: Perusahaan start-up truk listrik, Rivian Automotive Inc., akan melakukan initial public offering (IPO) pada akhir tahun 2021 dengan target sekitar 70 miliar dolar AS.

Jerman: Untuk pertama kalinya, Jerman mengakui telah lakukan genosida terhadap suku Herero dan Nama ketika menduduki Namibia pada awal abad ke-19.


Musim Laba - Q1 2021

🕷️️ ️KEJU, DVLA, TGKA

Source: Tai S via Unsplash

Source: Tai S via Unsplash

Selama Q1 2021, terdapat beberapa perusahaan yang labanya mengalami kenaikan apabila dibandingkan dengan Q1 2020, seperti:

  • $KEJU: Laba bersih produsen Prochiz meningkat 41,5% didukung oleh peningkatan pendapatan (+8,5%) dan penurunan beban penjualan (-51,5%). Penjualan dari keju blok masih mendominasi pendapatan (86%), diikuti oleh keju lembaran (14%). (IDX)

  • $DVLA: Laba bersih Darya Varia Laboratoria meningkat 43,3%. Pendapatan perusahaan tumbuh 1% didukung oleh peningkatan pendapatan obat bebas (+54%) yang mengimbangi penurunan pendapatan obat resep (-14%). Selain itu, efisiensi beban penjualan (-12,5%) dan beban umum dan administrasi (-11,3%) juga membantu mendongkrak net profit margin dari 11,7% menjadi 16,6%. (IDX).

  • $TGKA: Perusahaan distributor produk konsumen, Tigaraksa Satria, mencatatkan kenaikan laba bersih 15% walaupun pendapatan turun (-9,2%) akibat penurunan pendapatan dari segmen susu, makanan ringan dan kebutuhan rumah tangga (-12%). Namun, penurunan pendapatan tertutupi oleh efisiensi beban usaha (-9,8%). (IDX)

Source: Stockbit

Source: Stockbit

📄 Integrasi Data Perpajakan Indonesia

unnamed (46).jpg

Jumat (28/05) kemarin, Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, mengumumkan bahwa Direktorat Jenderal Pajak (DJP) akan mengintegrasi data perpajakan berupa nomor pokok wajib pajak (NPWP) dengan nomor induk kependudukan (NIK).

Hal ini dilakukan untuk membangun sistem data perpajakan yang terintegrasi dengan menggunakan common identifier. Integrasi data tersebut sesuai dengan program Satu Data Indonesia, inisiatif pemerintah yang tercantum dalam Perpres No. 39 Tahun 2019.

Pasalnya, hingga ini penduduk Indonesia memiliki 40 nomor identitas dengan sistemnya masing-masing. Hal tersebut tentunya mempersulit analisis data pajak. Oleh karena itu, integrasi data perlu dilakukan untuk membantu proses identifikasi transaksiaset, dan hal lain terkait wajib pajak.

Selain itu, integrasi data juga memudahkan pemerintah untuk menyalurkan bantuan sosial dan subsidi kepada masyarakat. 


 💰 What to watch for: This Week

Beberapa data ekonomi yang akan rilis minggu ini:

  • Korea Selatan: Neraca perdagangan (Selasa)

  • Australia: Tingkat pertumbuhan GDP Q1 2021 (Rabu)

  • Amerika Serikat: Nilai perubahan stok minyak mentah API (Kamis)

  • Jepang: Tingkat investasi saham oleh asing (Kamis)

  • Kanada: Tingkat pengangguran bulan Mei 2021 (Jumat)

Dividend:

  • $MFIN 19 rupiah/lembar (Cum Date: Rabu)

  • $MBAP 115 rupiah/lembar (Cum Date: Kamis)

  • $SAMF 17,42 rupiah/lembar (Cum Date: Kamis)

  • $LIFE 243 rupiah/lembar (Cum Date: Jumat)

  • $TOTO 5 rupiah/lembar (Cum Date: Jumat)

  • $MDKI 12 rupiah/lembar (Cum Date: Jumat)

  • $ERAA 13,8 rupiah/lembar (Cum Date: Jumat)

  • $BFIN 18 rupiah/lembar (Cum Date: Jumat)


Saham Top Gainer hari ini: 
$BTPS (+9,43%)
$TBIG (+8,37%)
$BFIN (+7,95%)
$LPKR (+7,90%)

Saham Top Loser hari ini:
$MPMX (-4,05%)
$MYOR (-2,31%)
$APIC (-1,97%)
$JPFA (-1,97%)

Performa sektor hari ini:
IDXINFRA (+2,98%)
IDXTRANS (+1,82%)
IDXBASIC (+1,32%)
IDXFINANCE  (+1,27%)
IDXINDUST (+0,74%)
IDXHEALTH (+0,71%)
IDXPROPERT (+0,69%)
IDXCYCLIC (+0,68%)
IDXTECHNO(+0,51%)
IDXNONCYC (-0,04%)
IDXENERGY (-0,8%)


Berita Korporasi

Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…

Source: Giphy

  • Sarimelati Kencana ($PZZA), emiten pengelola Pizza Hut Indonesia, akan membuka 50 gerai baru di sepanjang tahun 2021.

  • Tower Bersama Infrastructure ($TBIG) menyiapkan capex sebesar 2 triliun rupiah untuk pembangunan menara baru. Selain itu, perusahaan juga menargetkan penambahan 3.000 tenant baru.

  • Medikaloka Hermina ($HEAL) akan melakukan buyback saham maksimal sebanyak 12 juta lembar saham dengan harga tertinggi 5.500 rupiah per saham.

  • Samudera Indonesia ($SMDR) mengalokasikan capex sebesar 50 juta dolar AS untuk membeli 4 armada baru.


Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.


Penulis: Sarah Natassja, Calvin Kurniawan
Editor: Michael Owen Kohana, Almer Dzaki, Theodore Henoch, Vivi Handoyo Lie