Broker Saham : Pengertian, Tugas dan Fungsinya / by Guest User

Broker Saham : Pengertian, Tugas dan Fungsinya

Aktor Will Smith dalam film The Pursuit of Happyness memerankan tokoh Chris Gardner yang sangat berambisi membangun reputasi sebagai seorang broker saham. Pada puncak konflik film biografi drama yang terinspirasi dari kisah nyata ini, Chris bangkrut hingga menjadi tunawisma sebelum akhirnya menjadi broker saham paling sukses. 

Namun, apa sebenarnya profesi broker saham itu? Kenapa Chris Gardner nekat menjalani hidup jatuh bangun untuk membangun reputasi sebagai seorang pialang saham.

Apa Itu Broker Saham?

Pialang atau Broker saham adalah istilah yang sering digunakan di dunia investasi. Broker saham memiliki peran yang krusial dalam proses jual beli saham, ia bertugas menghubungkan investor dan emiten. Sederhananya, Broker saham serupa dengan makelar namun lingkup kerjanya lebih dari sekadar menjembatani para investor dan bursa efek untuk saling menjalin kerja sama.

Broker saham bisa dijalankan secara individu maupun unit usaha. Perusahaan Broker saham adalah sekelompok orang maupun individu yang memiliki layanan dibidang transaksi jual beli saham yang sesuai dengan kode etika bursa efek. 

Broker disebut pula dengan perusahaan sekuritas, dimana syarat utama untuk mendirikan perusahaan ini harus memiliki sertifikasi serta dipantau langsung oleh BAPPEBTI (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sebagai lembaga resmi di bawah Kementrian Perdagangan yang bertugas mengawasi perusahaan pialang saham.

Tugas Broker Saham

Ketika berlangsung proses jual beli saham di pasar modal, biasanya pihak investor akan didampingi oleh broker. Hal ini dimaksudkan agar transaksi berjalan lancar dan menghindari risiko yang merugikan bagi investor.

Broker sebagai pihak penengah investor dan perusahaan, sehingga tugas broker saham adalah memberikan masukan untuk dua belah pihak yang saling memiliki kepentingan bertransaksi saham jika terjadi gesekan prinsip, tujuan dan lain sebagainya.

Meskipun keputusan akhir transaksi saham ada di tangan investor, namun broker saham juga mengemban tugas untuk memberikan rekomendasi terbaik mereka sesuai kriteria yang diinginkan investor.

Sebab itu, broker saham harus memiliki sertifikasi CFA (Certified Financial Analyst) dan lulus ujian WPPE (Wakil Perantara Pedagang Efek) karena pembelian saham oleh investor umumnya akan melalui pihak broker. Sehingga orang-orang yang menekuni profesi broker saham adalah mereka yang ahli mengelola investasi.

Apa Fungsi Broker Saham?

Berkaitan dengan fungsi Broker saham, menuntut orang-orang yang berada di posisi ini untuk terus mengikuti perkembangan dinamika pasar modal. Karena Broker saham adalah garda terdepan yang akan memberikan informasi teraktual seputar informasi kondisi pasar efek dan hal-hal yang berkaitan lainnya.

Pada intinya, Broker saham memiliki fungsi pokok sebagai penghubung dan untuk menyelesaikan masalah klien dengan biaya penanganan. Broker saham juga bertanggung jawab penuh dalam hal teknis pelaksanaan transaksi jual beli saham yang dipesan oleh klien. 

Saat ini banyak sekali perusahaan Broker saham Indonesia dan sudah terdaftar di OJK dan memiliki izin usaha sebagai Perantara Pedagang Efek (PPE) sekaligus tercatat sebagai anggota bursa (AB) di BEI.

Seperti kehidupan yang dijalani Chris Gardner, awalnya ia sulit ekonomi perlahan-lahan bergelimang harta bak sultan dengan berprofesi sebagai Broker saham. Hal ini berkaitan dengan penghasilan seorang Broker yang tidak hanya mendapatkan gaji dari perusahaan sekuritas tempatnya bekerja, namun juga komisi hasil transaksi klien. 

Apakah tertarik untuk menjadi broker saham? Atau mau mulai investasi saham sendiri nih? Yuk download aplikasi Stockbit di Playstore maupun Appstore milikmu! Buka akun rekeningmu di Stockbit dan nikmati berbagai kemudahan serta keuntungan setelah kamu buka akun rekeningmu disana!