Jika kamu sedang terjun di dunia saham, tentu tidak asing dengan salah satu saham blue chip yang satu ini. Bank Rakyat Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang paling diminati saat ini.
Dimana banyak dari masyarakat yang menggunakan bank BRI sebagai media untuk bertransaksi perbankan sehari-hari. Tertarik untuk memiliki saham yang satu ini?
Berikut ulasan dan cara beli saham BRI.
Tentang Bank BRI
Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu bank milik pemerintah yang terbesar di Indonesia. BRI didirikan pada tanggal 16 Desember 1895 di Purwokerto, Jawa Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja.
Secara umum, kegiatan utama Bank BRI yaitu menghimpun dana dari masyarakat, menyalurkan kembali dana ke masyarakat dan memberikan pelayanan produk serta jasa lainnya. Beberapa kategori produk Bank BRI diantaranya simpanan atau tabungan, pinjaman, produk layanan perbankan dan investasi.
Bank BRI pertama kali tercatat sebagai emiten di BEI pada 10 November 2003 dengan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) dijual dengan harga Rp 875 per lembar saham. Bank BRI diperdagangkan di bursa saham dengan kode saham BBRI.
Bagi kamu yang penasaran dengan performa saham yang satu ini, yuk simak ulasannya sebagai berikut.
Performa Saham BRI
Sejak tercatat di BEI, BRI menjadi salah satu emiten yang memiliki peluang dan performa yang cukup menjanjikan, terutama dalam jangka panjang.
Pasalnya, sejak melantai pada tahun 2003 dengan harga IPO Rp 875 per lembar saham, per 24 Mei 2023 saham BRI sudah berada pada posisi Rp 5.600. Itu artinya saham BRI telah mengalami kenaikan sekitar 6,4 kali lipat.
Jika melihat kinerja harga saham Bank BRI selama kurun waktu 5 tahun terakhir, tampak bahwa harga saham BBRI cenderung naik dari sebelumnya sempat menyentuh level Rp2.100-an per lembar saham pada Mei tahun 2020 menjadi Rp5.600 per lembar saham pada 24 Mei 2023 atau naik sekitar 166%.
Sedangkan untuk laba bersih BRI tercatat sempat mengalami kenaikan berturut-turut dari tahun ke tahun.
Sejak tahun 2018 dari Rp 32,4 triliun naik menjadi Rp 34,4 triliun di tahun 2019. Namun, setelahnya, laba bersih BRI tercatat mengalami penurunan pada tahun 2020 dengan nilai Rp 18,6 triliun. Sepanjang tahun 2021 akhirnya BRI mampu membukukan laba bersih dan naik menjadi Rp 32,22 triliun.
Namun tidak membutuhkan waktu lama untuk BRI menunjukan pertumbuhannya kembali, di tahun 2022, BRI mencetak laba hingga 51 T. Laba ini adalah yang terbesar sejak BRI mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia. Kenaikan laba yang besar ini disebabkan dari turunnya beban usaha. Hal ini menandakan bahwa Bank BRI telah berhasil menjadi lebih efisien dalam kegiatan operasionalnya.
Apakah saham BRI Cocok untuk semua orang?
Saham BRI memiliki beberapa keunggulan yang dapat menarik bagi investor. Pertama, BRI memiliki pangsa pasar yang kuat di sektor UMKM, yang dianggap sebagai tulang punggung ekonomi Indonesia. Permintaan akan layanan perbankan di sektor ini terus meningkat, yang dapat berdampak positif pada kinerja BRI.
Kedua, BRI memiliki sejarah yang solid dan kinerja keuangan yang konsisten. Bank ini telah menunjukkan pertumbuhan yang stabil dan laba yang kuat selama bertahun-tahun. Ini dapat memberikan keyakinan kepada investor mengenai stabilitas perusahaan dan potensi pertumbuhan di masa depan.
Sebenarnya, sebaik apapun kinerja saham BRI, tidak semua orang cocok berinvestasi di BRI. Alasannya adalah saham bluechip sangat jarang mencetak kenaikan harga yang signifikan dalam jangka pendek dibandingkan saham non blue chip. Dimana beberapa investor lebih memilih untuk mendapatkan keuntungan yang besar dengan memilih saham berkapitalisasi lebih kecil.
Jadi saham BRI bisa menjadi pilihan yang tepat untuk investor dengan profil resiko konservatif yang punya dana dingin dalam waktu lama dan tidak terburu - buru untuk mendapatkan keuntungan jangka pendek. Hal ini akan memberikan investor konservatif kenyamanan dalam berinvestasi jangka panjang.
Cara Beli Saham BRI
Saham BBRI memang menjadi salah satu saham yang selalu memberikan keuntungan dalam kurun waktu terakhir. Bisa dibilang performa dari saham BBRI sangat baik dan terus meningkat dari tahun ke tahun. Beberapa analis masih percaya bahwa saham BBRI masih sangat cocok untuk ladang investasi.
Saham BBRI juga merupakan kategori saham yang tidak mengalami penurunan dan kenaikan yang sangat signifikan dengan time frame waktu yang pendek. Jadi sangat cocok bagi sebagian investor yang tidak mempunyai banyak waktu untuk memperhatikan bursa saham.
Nah, bagi kalian yang tertarik untuk memiliki saham BRI tanpa ribet dan sangat mudah, kalian bisa melakukannya secara online melalui aplikasi investasi saham resmi yang sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yaitu dengan aplikasi Stockbit.
Buka rekening saham di Stockbit sangat mudah karena 100% online, tanpa dokumen fisik dan tanpa minimum deposit. Petunjuk buka rekening saham Stockbit disini
Pastikan kamu sudah mendaftarkan akunmu terlebih dahulu, simak panduan cara beli saham BRI di aplikasi Stockbit berikut ini.
Buka aplikasi Stockbit di smartphone.
Pastikan saldo RDN cukup untuk melakukan pembelian saham BBRI (minimal pembelian 1 lot = 100 lembar). Lakukan dulu pengisian saldo bilamana saldo tidak cukup.
Klik menu Search, cari BBRI, lalu klik BBRI.
Klik tombol Buy
Masukkan harga pembelian sesuai yang ingin kamu beli
Klik Buy
Kini membeli saham semudah berbelanja online karena transaksi saham semakin mudah dan cepat. Dengan smartphone dan kuota internet, siapa pun kini bisa melakukan transaksi saham secara online dimana pun.
Dengan aplikasi Stockbit kamu tidak hanya bisa melakukan transaksi saham, kamu juga bisa berdiskusi, berbagi pandangan berupa analisa hingga prediksi bersama satu juta lebih investor lainnya melalui fitur Stream dan belajar saham dari 0 di Stockbit Academy.
Buat kamu yang belum memiliki akun Stockbit, daftarkan dirimu sekarang juga. Proses pendaftarannya cepat, tidak ada minimum deposit, tanpa biaya bulanan dan fee transaksi yang murah! Download aplikasinya sekarang!
Disclaimer:
Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham tertentu.