Saham POWR bergerak di bidang bergerak dalam bidang industri pembangkitan, pemasaran, dan pendistribusian tenaga listrik, serta keagenan. Emiten ini masuk dalam sektor Infrastruktur dengan sub sektor Utilitas Listrik pada klasifikasi industri yang ditetapkan oleh BEI.
Perusahaan ini pertama kali resmi tercatat di bursa saham pada Juni 2016 dengan harga IPO Rp 1.500 per lembar. Berikut ini profil singkatnya, kinerja saham dan keuangan serta cara membeli saham PT Cikarang Listrindo Tbk.
Disclaimer : artikel ini bukan rekomendasi pembelian saham, keputusan diserahkan kepada masing-masing investor.
Profil PT. Cikarang Listrindo Tbk - POWR
PT. Cikarang Listrindo Tbk (POWR) bergerak dalam bidang industri pembangkitan, pemasaran, dan pendistribusian tenaga listrik, serta keagenan. Pembangkitnya berlokasi di Cikarang, Bekasi.
Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada bulan November 1993. Saat ini perseroan mengelola tiga pembangkit dengan total kapasitas terpasang sebesar 1.144 MW, yakni:
Pembangkit listrik berbahan bakar gas dan uap di Kawasan Industri Jababeka – berkapasitas 755 MW.
Pembangkit listrik berbahan bakar gas di Kota Industri MM-2100 – berkapasitas 109 MW.
Pembangkit listrik berbahan bakar batubara di Babelan – berkapasitas 280 MW.
Perseroan juga menyediakan infrastruktur listrik serta mengoperasikan jalur transmisi bertegangan 150kV yang menghubungkan ketiga pembangkit listrik milik Perseroan dan memasok listrik ke PLN, dan jaringan distribusi 20kV.
POWR memasok listrik kepada pelanggan industri di lima kawasan industri termasuk termasuk Kawasan Industri Jabbeka, MM-2100, Kawasan Industri Eas Jakarta, Inti Hyundai Development dan Lippo Cikarang. Sejak mulai beroperasi pada Oktober 1993, POWR telah memasok listrik ke lebih dari 2.500 pelanggan.
Kinerja Saham dan Keuangan POWR
Per 4 Oktober 2022, harga saham POWR berada pada posisi Rp 690 per lembar. Artinya harga saham sudah mengalami penurunan -Rp 810 atau setara dengan turun 54% sejak IPO pada tahun 2016 lalu.
Namun, hal sebaliknya digambarkan melalui laporan keuangan yang cukup konsisten dari tahun ke tahun. Sepanjang tahun 2021, POWR membukukan laba bersih Rp 1,2 T dari total pendapatan 7,3 T.
Sejak tahun 2016, emiten ini termasuk dari sedikit saham yang membagikan dividen 2 kali setahun. Tahun 2022, PT Cikarang Listrindo Tbk membagikan dividen tunai Rp 40/lembar atau setara dengan Rp 635,22 M.
Cara Beli Saham POWR di Stockbit
Setelah mengetahui berbagai informasi mengenai PT. Cikarang Listrindo Tbk, kamu bisa menentukan sendiri apakah membeli saham yang masuk dalam saham syariah ini atau tidak.
Untuk membeli sahamnya dilakukan lewat perusahaan sekuritas. Pilihlah perusahaan sekuritas yang sudah terdaftar dan resmi. Lalu, lakukan pembukaan rekening saham.
Seperti PT Stockbit Sekuritas Digital yang sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Buka rekening saham di Stockbit amat mudah karena 100% online, tanpa dokumen fisik dan tanpa minimum deposit. Sehingga sangat memudahkan bagi pemula.
Petunjuk buka rekening saham Stockbit disini.
Berikut ini cara beli saham POWR di aplikasi Stockbit.
Buka aplikasi Stockbit
Top up RDN, pastikan nominalnya ada dan cukup untuk melakukan pembelian saham POWR (minimal pembelian saham 1 lot = 100 lembar). Jika tidak, silahkan isi saldo RDN terlebih dulu.
Klik menu Search, cari saham POWR
Klik tombol Buy.
Masukan harga pembelian dan jumlah lot saham yang ingin kamu beli.
Klik Buy, lalu Confirm.
Tidak hanya jual beli saham, di aplikasi Stockbit kamu juga bisa berdiskusi, berbagi analisis, prediksi, hingga riset yang dilakukan dengan lebih dari 1 juta investor lainnya di Stockbit dan belajar saham melalui 5 media secara online.
Download dan daftar aplikasi Stockbit dan coba semua fiturnya gratis!
Bagaimana? Cara beli saham POWR ini cukup mudah dengan aplikasi Stockbit. Setelah membeli saham, pastikan kamu pun tidak lupa untuk melihat pergerakan saham secara berkala, hingga kamu tahu kapan bisa menjual atau membeli kembali saham.