Kesulitan Mengelola Gaji? Berikut 10 Rahasia Mengelola Gaji Dengan Bijak! / by Guest User

Setiap orang yang memiliki penghasilan tetap ataupun tidak tetap dari pekerjaannya pasti terkadang kesulitan untuk mengatur gaji atau keuangannya, bahkan tak jarang ada orang menyepelekan hal ini. Padahal mengelola gaji sangat penting untuk dilakukan agar keuangan dapat berjalan dengan stabil.

Tentu saja dibutuhkan niat yang kuat untuk mengatur gaji karena apabila berhubungan dengan uang biasanya seseorang suka terlena begitu saja dan tak sadar menghabiskan uangnya untuk hal-hal yang sebenarnya tak perlu. Nah, agar hal tersebut tak terus-terusan terjadi, berikut cara mengelola gaji yang baik.

1. Buat Alokasi Pengeluaran

Hal pertama yang harus dilakukan secara rutin setiap menerima gaji adalah membuat alokasi pengeluaran. Dalam hal ini, seorang karyawan harus menghitung terlebih dahulu keseluruhan total pemasukan dari pendapatan yang diperoleh agar mempermudah mengalokasikan dana. 

Apabila hal tersebut telah dilakukan, selanjutnya adalah membuat pembagian keuangan sesuai kebutuhan, dalam pembagian ini besaran masing-masing orang pasti berbeda menyesuaikan kebutuhannya. 

Biasanya ada yang memakai rumus 50/20/30 di mana 50% digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, 20% untuk investasi dan dana darurat, sedangkan 30% untuk untuk memenuhi keinginan pribadi. Namun ada juga yang menggunakan rumus lain yang tentu saja disesuaikan dengan kebutuhannya. 

2. Belanja Kebutuhan Dengan Pintar Bukan Dengan Perasaan

Berbelanja kebutuhan merupakan hal yang harus dilakukan seseorang setiap bulannya. Oleh sebab itu, penting bagi karyawan untuk mengatur gaji dan keuangannya agar bisa dengan bijak membelanjakan uangnya. 

Dalam hal ini, untuk menghemat pengeluaran yang sudah dialokasikan untuk kebutuhan, seseorang dapat mengakalinya dengan membeli produk yang dibutuhkan dengan melihat apakah sedang ada diskon atau promo agar mendapatkan potongan yang lumayan untuk menghemat budget. Selain itu, membeli produk kebutuhan serupa dengan harga yang lebih murah juga dapat menjadi alternatif agar budget  tetap cukup untuk membeli kebutuhan.

3. Tanamkan Jika Kamu Punya Masa Depan

Mengatur gaji dengan baik dan bijak tak hanya untuk keuntungan sesaat atau saat ini saja. Namun juga berguna untuk masa depan. Penting bagi seseorang untuk mengelola gaji agar kelak di masa depan ia tak kesulitan keuangan. 

Misalnya saja apabila beberapa tahun ke depan dirinya ingin melanjutkan studi maka tak perlu risau memikirkan keuangan karena dirinya telah menyiapkan dana tersebut jauh-jauh hari.

4. Punya Asuransi Sebagai Proteksi

Memiliki asuransi merupakan hal yang penting untuk dipertimbangkan. Mungkin terdengar sepele, namun apabila kita memiliki asuransi maka secara tidak langsung kita telah memproteksi diri dan kehidupan kita. Zaman sekarang semakin banyak penawaran-penawaran asuransi yang menarik dan terjangkau. 

Tak ada salahnya untuk menyisihkan uang untuk membayar asuransi tiap bulannya agar kalau terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, sudah ada proteksi dari premi asuransi yang dibayar tiap bulannya. 

5. Siapkan Dana darurat

Apabila kita sudah berpenghasilan, tak ada salahnya untuk menyisihkan gaji kita untuk dana darurat. Selain memiliki asuransi, penting juga memiliki dana darurat untuk mengcover apabila hal-hal yang tak diinginkan terjadi. 

Dana darurat ini berguna ketika ada keadaan darurat yang membutuhkan dana sesegera mungkin. Jadi kita tak pelu bingung harus mencari pinjaman dana ke keluarga atau teman.  Mungkin seorang karyawan bisa menyisihkan 10-20% gajinya untuk dialokasikan ke dana darurat pribadinya.

6. Menabung dan Investasi

Mungkin ini terdengar klise, namun menabung dan berinvestasi merupakan salah satu cara mengelola gaji agar tak lenyap begitu saja. Dengan menabung dan berinvestasi maka kita dapat menyiapkan masa depan yang lebih baik, terlebih jika kita memilih untuk menginvestasikan uang kita. Menabung juga membuat kita memiliki cadangan uang di masa tua, demi kemandirian finansial dan kenyamanan hidup.

Salah satu investasi yang bisa kamu coba adalah saham. Investasi saham dapat digunakan untuk jangka pendek dalam mencari sampingan atau jangka panjang sebagai tabungan masa depan. Kamu dapat belajar saham gratis melalui video eksklusif di Stockbit Academy.

7. Bijak mengelola Hutang

Biasanya seseorang yang berpenghasilan juga memiliki tagihan kredit entah untuk kebutuhan sehari-hari atau untuk mencicil kendaraan atau rumah. Namun tak jarang juga seseorang secara tak sadar memiliki hutang yang merepotkan dirinya sendiri karena tak diperhitungkan secara rinci di awal, akibatnya dirinya sulit untuk mengatur gaji yang masuk dan keuangannya. 

Oleh sebab itu, apabila ingin berhutang sebisa mungkin mengelola dengan bijak dan diperhitungkan sedemikian rupa.

8. Sesuaikan Gaya Hidup Dengan Gaji

Membelanjakan uang dengan bijak adalah hal mutlak yang harus dilakukan seseorang apabila ingin keuangannya tetap stabil. Oleh karena itu, penting bagi seorang karyawan untuk mengatur gaya hidupnya. Gaya hidup seseorang dapat mempengaruhi cara orang tersebut mengatur gaji. 

Apabila orang tersebut memiliki gaya hidup yang lebih besar dibanding pendapatan atau gajinya, maka akan sulit bagi dia untuk memiliki keuangan yang stabil karena gajinya telah habis untuk memenuhi gaya hidup. Oleh sebab itu, alangkah baiknya dapat bijak mengeluarkan uang dan menyesuaikan gaya hidup.

9. Jangan Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Dalam mengatur keuangan, sebaiknya seseorang fokus kepada apa yang dia miliki. Tak perlu membandingkan keuangan yang dimiliki orang lain karena hal tersebut akan menghambat kita dalam menyusun keuangan yang ideal. Tiap orang pasti memiliki pemasukan dan pengeluaran yang berbeda pula, jadi tak ada gunanya membandingkan diri dengan apa yang dimiliki orang lain.

10. Siapkan Dana Pensiun

Menyiapkan dana pensiun sangat penting, terlebih lagi jika kamu tidak punya pesangin pensiun. Tujuannya agar pada saat usia senja nanti, kehidupan akan tetap terjamin tanpa harus membebani anak-anak kita.

Cara yang paling tepat adalah melakukan investasi. Karena dana pensiun dilakukan dalam jangka panjang, 20 hingga 30 tahun maka lakukan investasi di saham atau reksadana saham.

***

Uang memang bukan segalanya, namun dengan perencanaan gaji yang baik, akan membuat kita memiliki kualitas hidup yang baik dan kenyamanan di masa tua. Yuk, mulai dari sekarang!