Pernahkan kamu mendengar istilah sinking fund? Sederhananya sinking fund adalah salah satu bentuk tabungan yang memiliki tujuan khusus.
Ada strategi dan fungsi khusus ketika membuat sinking fund. Apakah kamu tertarik?
Artikel ini akan membahas sinking fund dengan tuntas.
Pengertian dan Tujuan Sinking Fund
Sinking fund adalah anggaran keuangan khusus untuk memenuhi suatu kepentingan di masa mendatang. Dana yang dikumpulkan secara rutin demi kebutuhan tertentu di masa depan yang mana saat mengumpulkannya perlu menetapkan suatu tujuan yang jelas.
Setiap orang tentunya mengumpulkan sinking fund ini dengan tujuan yang berbeda-beda pula. Misalnya saja untuk biaya pernikahan, renovasi rumah, persiapan liburan, buka usaha dana pendidikan, hadiah ulang tahun pasangan/orang tua dan masih banyak contoh lainnya.
Dengan sudah adanya tujuan-tujuan yang dimiliki maka semakin siap untuk alokasikan dana ke sinking fund sehingga tidak akan menggunakan dana lain untuk tujuan-tujuan tersebut.
Dapat disimpulkan bahwa pada umumnya menabung, kamu belum tahu tujuan uang tabungan untuk apa. Ketika tabungan tersebut sudah ditetapkan untuk tujuan tertentu, maka tabungan ini disebut sinking fund.
Fungsi Sinking Fund
Beberapa di antara kamu pasti bertanya-tanya kenapa harus menyiapkan sinking fund dan apa sih sebenarnya fungsi dari sinking fund?
Seperti sudah dibahas sebelumnya bahwa sinking fund ini berbeda dengan dana darurat yang mana jika dana darurat untuk kebutuhan mendesak dan tak terduga, sementara sinking fund ini adalah bentuk tabungan yang sudah jelas peruntukkannya.
Berikut ini adalah fungsi dari sinking fund :
1. Menjadi terarah
Dengan memiliki sinking fund maka kamu lebih terarah dalam merealisasikan tujuan atau keinginan dari tabungan tersebut.
Misalkan saat kamu menetapkan sinking fund untuk membeli laptop, maka sudah jelas bahwa tabungan tersebut untuk laptop. Kamu tidak akan menggunakannya untuk hal lain.
2. Memiliki Target yang Jelas
Penetapan target waktu dan anggaran adalah hal yang prioritas dalam pembuatan sinking fund.
Misalkan, sinking fund laptop memerlukan biaya Rp 6.000.000 yang ingin direalisasikan dalam 1 tahun.
Ketika sudah memasang target nominal dan waktu, maka kamu dapat menentukan cicilan sinking fund setiap bulan sebesar Rp 500.000.
3. Menghindari Dari Utang
Ada banyak yang rela harus utang demi bisa beli sesuatu yang diinginkan. Agar finansial tetap sehat, maka hindarilah utang sebisa mungkin.
Siapkan sinking fund secara rutin dan tetapkan kapan ingin dicapai maka nantinya keinginan itu bisa terpenuhii tanpa harus berutang terlebih dahulu.
Cara Menyimpan Sinking Fund
Inilah saatnya kamu mulai untuk siapkan sinking fund, cara-caranya adalah sebagai berikut:
1. Buat Daftar Kebutuhan
Kebutuhan yang dimaksud disini adalah target finansial yang ingin dicapai. Utamakan yang paling urgensi dan dahulukan untuk tujuan paling dekat ketika memiliki beberapa tujuan yang ingin dicapai sekaligus.
2. Tetapkan Jumlah Uang
Cara selanjutnya adalah dengan menetapkan jumlah uang yang akan dialokasikan untuk sinking fund. Perhitungan uang tabungan secara rutin itu bisa disesuaikan dengan tenggat persiapan sinking fund serta alokasi dana yang bisa disisihkan.
Misalnya saat kamu ingin memenuhi kebutuhan pendidikan anak sekolah dasar untuk 5 tahun mendatang dengan biaya 30 juta maka setiap bulannya sudah ada dana disiapkan 500 ribu untuk 5 tahun. Atau bisa juga ketika ingin beli kendaraan bermotor maka buat juga target jumlahnya yang akan dialokasikan.
3. Buat Penyimpanan Terpisah
Sekarang ini semakin mudah untuk mengalokasikan dana ke beberapa penyimpanan. Kamu bisa masukkan ke beberapa rekening tabungan biasa atau diinvestasikan.
Untuk kurang dari setahun, kamu dapat menyisihkan pada rekening tabungan. Saat tujuan 1-3 tahun, kamu bisa memilih reksadana. Sedangkan, tujuan diatas 5 tahun sangat disarankan untuk menyimpannya di saham.
Misalnya saja untuk kamu yang sedang siapkan dana pendidikan anak untuk 5 tahun mendatang maka sinking fund bisa dilakukan dengan berinvestasi saham jangka panjang yang ditargetkan dapat bantu agar tercapai dalam waktu 5 tahun.
Gunakan aplikasi Stockbit untuk capai target yang diinginkan dengan berinvestasi saham. Nantinya keuntungan-keuntungan dari investasi itu bisa digunakan membiayai dana pendidikan yang sudah ditargetkan.