💸 Kenaikan Inflasi dan Harga Pertamax  / by Stockbit Snips

1 April 2022

Daily Market Performance 🚀

👋 Stockbitor!

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kenaikan inflasi (month-to-month) pada Maret 2022 sebesar 0,66%tertinggi sejak Mei 2019. Adapun Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Maret 2022 sebesar 108,95, naik dari 108,24 pada Februari 2022.

Catatan ini membuat inflasi tahun kalender atau year-to-date mencapai 1,2%. BPS juga menyebut bahwa inflasi secara tahunan mencapai 2,64%tertinggi sejak April 2020.

Kepala BPS, Margo Yuwono, menyebut penyumbang inflasi pada Maret 2022 berasal dari komoditas seperti cabai merah, minyak goreng, bahan bakar rumah tangga, dan emas perhiasan.

Laporan inflasi dari BPS bertepatan dengan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax per Jumat (1/4). Penyesuaian harga tersebut dilakukan untuk merespons kenaikan harga minyak dunia yang berdampak pada arus kas Pertamina.

Harga Pertamax naik bervariasi dari 9.000 rupiah per liter menjadi 12.500 hingga 13.000 rupiah per liter, tergantung provinsi.

Key Takeaway

Inflasi sebesar 0,66% pada Maret 2022 sedikit di bawah prediksi Bank Indonesia yang memperkirakan kenaikan sebesar 0,68% pada periode yang sama. Hal ini didorong oleh kenaikan harga komoditas, pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), dicabutnya harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng, peningkatan permintaan menjelang Ramadan, hingga konflik Rusia-Ukraina.

Sementara itu, harga Pertamax naik karena BBM jenis tersebut tidak disubsidi dan harga minyak dunia melonjak di atas 100 dolar AS per barel dalam sebulan terakhir. Meski demikian, perubahan harga ini kemungkinan akan membuat sebagian konsumen Pertamax beralih ke Pertalite.


Berita Korporasi

📃 EMTK Jual 960,2 Juta Saham Treasury

  • $EMTKElang Mahkota Teknologi mengumumkan telah berhasil menjual ~960,2 juta saham treasury (1,57% modal disetor) dalam pelaksanaan pengalihan saham hasil pembelian kembali saham perseroan pada periode 11 Mei 2021 hingga 11 Mei 2022. Total dana yang didapat dari transaksi tersebut mencapai ~2,34 triliun rupiah. Adapun sisa saham treasury EMTK berjumlah ~318,4 juta saham (0,52% modal disetor).

     

  • $WSKTWaskita Karya meraih kontrak baru senilai 240 miliar rupiah untuk pembangunan Jalan Pantai Selatan (Pansela) Lot 6B P. Sine – BTS Kab. Blitar 2 sepanjang 7,7 KM di Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur.

     

  • $HEALMedikaloka Hermina akan melakukan private placement atau PMTHMETD sebanyak 30 juta saham baru dengan harga nominal 20 rupiah per saham dan harga penerbitan 1.500 rupiah per saham. Dengan demikian, jumlah dana atas private placement ini adalah 45 miliar rupiah.

     

  • $KLBF: Kalbe Farma melakukan perjanjian kerja sama dengan perusahaan manufaktur kimia asal Jepang, Niitaka Co., Ltd., untuk menjajaki distribusi dan pemasaran produk Fitbar di sana. Sebelumnya, KLBF telah mengekspor Fitbar ke enam negara, yakni Filipina, Malaysia, Hong Kong, Brunei Darussalam, China, dan Australia.


Musim Laba Q4 2021

🕷️ GGRM FY21

Source: Stockbit

$GGRM: Gudang Garam mengalami penurunan kinerja pada Q4 2021. Laba bersih terkoreksi -26,5% YoY menjadi 1,5 triliun rupiah. Pendapatan tumbuh +5,5% menjadi 32,8 triliun rupiah, didorong pendapatan lokal segmen SKM (+5,4%) dan SKT (2,7%). Namun, beban pokok tumbuh lebih tinggi (+8,4%) sehingga laba kotor tergerus -12,1%. Selain itu, terdapat lonjakan beban pajak penghasilan sebesar +39,8%.

Secara kumulatif selama 2021 (FY21), kinerja Gudang Garam juga turun. Laba bersih turun -26,7% YoY menjadi 5,6 triliun rupiah. Pendapatan tumbuh +9,1% menjadi 124,9 triliun rupiah, didorong pendapatan lokal segmen SKM (+9,8%). Namun, beban pokok tumbuh lebih tinggi (+13,9%), terutama akibat kenaikan beban pita cukai, PPN, dan pajak rokok sebesar +15,8% menjadi 91 triliun rupiah. Laba kotor pun tergerus -17,9% dan margin laba kotor turun menjadi 11,4% (2020: 15,2%). (IDX)


$ESSA

+8,64%

$ADRO

+4,46%

$ACES

+4,88%

$WIIM

+4,41%

Saham Top Loser Hari Ini 🤕

$ISSP

-6,73%

$BUKA

-5,76%

$SIDO

-6,37%

$MAPI

-4,55%

Performa Sektor Hari Ini 📊


Berita Lainnya

🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...

  • Presiden AS, Joe Biden, memerintahkan pelepasan cadangan minyak strategis Amerika Serikat hingga 1 juta barel minyak per hari selama 6 bulan. Langkah tersebut ditujukan untuk mengurangi dampak kenaikan harga di tengah invasi Rusia ke Ukraina. Jumlah pelepasan ini adalah yang terbesar sejak cadangan minyak strategis AS dibuat pada 1974.

  • Pemerintah resmi meningkatkan tarif PPN dari 10% menjadi 11% per hari ini, Jumat (1/4). Adapun beberapa barang dan jasa yang tetap diberikan fasilitas bebas PPN atau tetap tidak dikenakan PPN dapat dilihat di sini.


Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini

🕶️ Tips Mencari Momentum Jual/Beli Saham dengan Analisis Teknikal dan Fundamental

Photo by: stockbit

"Sebelum bicara transaksi, tentukan dulu apakah kalian tipe investor, trader, ataupun keduanya. Pilih yang menurut kalian nyaman, sesuai dengan profil resiko dan modal yang kalian miliki." — SusiSetiawati

Pertanyaan yang kerap kali muncul dari investor khususnya pemula adalah kapan waktu untuk membeli atau menjual suatu saham? Tapi sebelum itu, perlu dipahami bahwa setiap tipe analisis, baik fundamental dan teknikal, punya cara yang berbeda-beda dalam menentukan hal ini. Untuk itu, SusiSetiawati mencoba menjawab bagaimana cara menentukan momentum jual/beli dari kacamata keduanya. Seperti apa? Simak selengkapnya di sini!

Sekilas tentang  SusiSetiawati 

SusiSetiawati adalah salah satu investor sekaligus trader wanita yang aktif di Stockbit Stream. Sama seperti trader lainnya, ia pernah mengalami pengalaman yang kurang baik dengan saham gorengan di pasar modal. Hal inilah yang memotivasinya untuk mendalami ilmu teknikal. Temukan tulisan SusiSetiawati seputar cerita dan tips investasi selengkapnya di sini!


Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.


Penulis: Aulia Rahman Nugraha
Editor: Vivi Handoyo Lie, Calvin Kurniawan, Astrid Rahadiani Putri, Michael Owen Kohana, Hendriko Gani, Theodorus Melvin, Bayu Santoso, Rahmanto Tyas Raharja, Muhammad Reza Ilham Taufani,

Copyright 2021 Stockbit, all rights reserved. 

Disclaimer: 

Informasi ini dimiliki oleh PT Stockbit Sekuritas Digital (“Stockbit”), Perusahaan efek yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Informasi di dalam website ini bersifat rahasia dan hanya ditujukan bagi Nasabah yang menggunakan Stockbit. Dilarang memperbanyak, menyebarkan, dan menyalin informasi rahasia ini kepada pihak lain tanpa persetujuan Stockbit. 

Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research

Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Nasabah setuju untuk membebaskan Stockbit dari segala gugatan hukum jika terjadi kerugian Nasabah yang disebabkan karena risiko investasi tersebut.


Domain resmi Stockbit adalah “https://stockbit.com/” dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri “@Stockbit.com” Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.