Halo Stockbitor,
Ingat mengenai rencana IPO anak usaha Telkom ($TLKM), Mitratel? Berhubungan dengan itu juga, Telkomsel bakal jual 6.050 menara telekomunikasi nya seharga 10,3 Triliun ke Mitratel.
Harapannya sih biar Telkomsel bisa lebih fokus ke bisnis intinya buat ngembangkin ekosistem digital. Habis akuisisi ini, Mitratel bakal punya lebih dari 22.000 menara which means jumlah menara nya bersaing dengan pemain swasta, seperti Sarana Menara Nusantara ($TOWR) yang per Q2 2020 ada 21.271 menara dan Tower Bersama ($TBIG) yang per Q2 2020 ada 15.893 menara.
Berita Terkini:
🔩 Suntikan Dana Segar untuk Krakatau Steel dan Garuda Indonesia
Garuda Indonesia ($GIAA) dan Krakatau Steel ($KRAS) bakal minta persetujuan pemegang saham waktu RUPS (dilaksanain bulan November) dalam rangka penerbitan obligasi wajib konversi (OWK) yang dilakukan melalui melalui private placement.
OWK yang diterbitin $GIAA ini nilai maksimal nya Rp8,5 triliun dan jatuh tempo nya dalam 7 tahun.
Nantinya, perolehannya bakal digunain buat kebutuhan pembayaran biaya operasional dan juga buat tingkatin likuiditas dan solvabilitas perusahaan.
Sedangkan, OWK $KRAS nilai nya lebih kecil, yaitu Rp3 triliun tapi tenor nya juga 7 tahun. Nantinya, $KRAS akan menggunakan perolehan OWK buat relaksasi pembayaran konsumen.
Oiya, penerbitan OWK ini itu bagian dari pelaksanaan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Nantinya, OWK yang terutang bakal dikonversi jadi saham waktu jatuh tempo which means nantinya pemegang saham bisa ada risiko terdilusi karena shares outstanding yang semakin banyak.
👨 #FigureFriday Mochtar Riady
Well, hari ini kita bakal bahas salah satu tokoh dibalik salah satu konglomerasi terbesar di Indonesia, yang perusahaan nya juga banyak banget yang listed di BEI. Yup kita akan bahas tentang founder dari Grup Lippo, Mochtar Riady.
Pengalaman kerja Mochtar Riady ini dimulai dari waktu masa kecilnya, di saat ayah nya di tangkap penjajah karena salah paham. Jadinya, ia harus meneruskan toko bisnis batik ayah nya.
Lalu, setelah kuliah di China ia balik lagi ke Indonesia dan sempat menggeluti profesi di toko sepeda, sebagai importir elektronik, dan di bidang shipping sebelum akhirnya menekuni profesi yang akhirnya membesarkan namanya, yaitu sebagai bankir.
Dari Bank Kemakmuran, Bank Buana, sampai Panin Bank ia dikenal sebagai bankir yang luar biasa yang berhasil menyelamatkan beberapa bank yang awalnya di ambang kebangkrutan. Lalu, pada tahun 1975 ia ditarik oleh Liem Sioe Liong (Pendiri Salim Group) untuk ke Bank Central Asia ($BBCA), yang ia geluti sebelum akhirnya membuat Lippo Bank.
Dan nggak berhenti disitu saja, Lippo akhirnya menjadi konglomerasi besar dengan lini usaha di bidang real estate, retail (Lippo Mall, Matahari, Hypermart), rumah sakit (Siloam), edukasi (Pelita Harapan), media (Berita Satu, Investor Daily), multimedia (Link Net, First Media), teknologi (Multipolar, Venturra), industri keuangan (Nobu) sampai investasi.
Tapi, kamu tahu nggak sih kalau masuknya Lippo ke bisnis properti itu nggak sengaja?
Jadi semua itu terjadi karena ada nasabah Lippo Bank yang nggak bisa bayar, jadinya pembayaran nya itu dalam bentuk jaminan tanah yang ada di tempat-tempat yang ga strategis, well at least sampai akhirnya di develop Lippo, dan sekarang ada yang jadi perumahan (Karawaci), kawasan industri (Cikarang), sampai tempat pemakaman "elite" (San Diego Hills).
Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui..
Benny Tjokro dan Heru Hidayat dituntut seumur hidup karena kasus Jiwasraya.
Bursa Efek Indonesia berikan relaksasi batas waktu penyampaian laporan keuangan emiten.
Itama Ranoraya ($IRRA) mengirimkan 35 juta jarum suntik vaksinasi ke Kementerian Kesehatan.
Sidang PKPU (Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang) Tiphone ($TELE) ditunda menjadi 19 Oktober.
Lelang tol Gedebage - Cilacap (panjang: 206,65 km) hanya diikuti satu peserta, yaitu Jasa Marga ($JSMR).
Sarana Menara Nusantara ($TOWR) suntik modal tambahan ke anak usahanya, Protelindo Menara Permata (PMP). Dengan aksi ini, modal dasar PMP meningkat dari Rp1 miliar menjadi Rp21 miliar. Modal ditempatkan dan disetor meningkat dari Rp 250 juta menjadi Rp 5,25 miliar.