🍽️ Restoran di Mall Kembali Terima Dine-in / by Stockbit Snips

18 Agustus 2021

Photo by: : American Public Power Association via Unsplash

Daily Market Performance πŸš€

IHSG

6.118

+0,50%

Coal

172,00

-0,81%

Crude Oil

67,06

+0,71%

Gold

1.788

+0,16%

CPO

4.552

-0,07%

Nickel

19.193

-1,56%

PPKM di wilayah Jawa dan Bali kembali diperpanjang hingga 23 Agustus 2021. Terdapat sejumlah perubahan aturan mengenai relaksasi aktivitas di pusat perbelanjaan (mall) dan restoran.

Kegiatan di mall diizinkan beroperasi hingga 50%,  dari pukul 10.00-20.00 WIB (sebelumnya maksimum kapasitas 25% dan beroperasi hingga 17.00).  Screening pengunjung dilakukan menggunakan data vaksinasi yang dicek melalui aplikasi PeduliLindungi. Dalam periode 9-16 Agustus tercatat sudah ada 1 juta orang mengunjungi mal, namun 619 di antaranya ditolak untuk masuk. 

Restoran di pusat perbelanjaan di wilayah Jabodetabek juga sudah boleh melayani dine-in, dengan ketentuan pengunjung maksimal 25% dari kapasitas (sebelumnya restoran di mall tidak diizinkan melayani dine-in). Selain itu, satu meja maksimal diisi dua orang dan waktu makan maksimal 30 menit.

Key Takeaway

Relaksasi aturan PPKM dapat membantu para pemilik pusat perbelanjaan, pengusaha retail dan juga restoran. Hal ini juga akan membantu pemulihan perekonomian, mengingat konsumsi masyarakat berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.


Berita Korporasi

🀝 MoU Merger Indosat-Tri Kembali Mundur

Photo by: TeknoKompas
  • $ISAT: Ooredoo Group dan Hutchison sepakat untuk kembali memperpanjang MoU merger antara Indosat dan Hutchison 3 Indonesia sampai 23 September 2021. Ini merupakan perpanjangan MoU rencana merger yang ketiga kalinya sejak Juni 2021.

  • $BSWD: Bank of India berencana melepas seluruh kepemilikannya di Bank of India Indonesia, atau sebanyak 76% dari total saham. Rencana ini akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang akan dilaksanakan pada 7 September 2021.

  • $SIPD: Sreeya Sewu Indonesia menyiapkan capex sebesar 700 miliar rupiah hingga tiga tahun ke depan. Dana tersebut akan digunakan untuk ekspansi di segmen pembibitan ayam (breeding).

  • $ADHI: Adhi Karya telah menerima realisasi pembayaran kedelapan untuk proyek LRT Jabodetabek Fase I sebesar 520,5 miliar rupiah. Pembayaran ini berdampak positif terhadap likuiditas perusahaan serta dapat mendukung ADHI dalam penyelesaian sisa proyek di Fase I ini.


Musim Laba Q2 2021

πŸ•·οΈ BBRI, BBNI, BMRI

Photo by: Stockbit

Photo by: Stockbit

Selama kuartal kedua tahun 2021, laba bersih tiga bank BUMN terbesarmengalami peningkatan drastis dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu ($BBRI +180%, $BBNI +1197%, dan $BMRI +176%). Hal ini terjadi di tengah peningkatan pendapatan perusahaan ($BBRI +19,5%, $BBNI +2,8%, dan $BMRI +11,9%). 

Sehingga, secara kumulatif pada 6 bulan pertama tahun 2021 (6M21), ketiga perusahaan Bank BUMN mengalami peningkatan laba bersih double-digit ($BBRI +22,5%, $BBNI +12,8%, $BMRI +21,5%).

Beberapa pendorong dari kenaikan laba bersih pada 6M21 dibanding 6M20 adalah:

  • $BBRI: Pendapatan Bank BRI naik 6,1%. Beban bunga turun 34,4%. Hal ini terjadi dengan turun nya biaya bunga (cost of fund) dari 3,54% pada 6M20 menjadi 2,18% pada 6M21. Salah satu penyebabnya adalah meningkatnya rasio dana murah perusahaan (CASA) dari 56,5% menjadi 60,1%. (IDX)

  • $BBNI: Walau pendapatan Bank BNI turun 8,6%, namun beban bunga dan syariah turun 42,4%. Hal ini didorong oleh penurunan cost of fund dari 2,9% menjadi 1,6%. Salah satu penyebabnya adalah meningkatnya rasio dana murah perusahaan (CASA) dari 65,2% menjadi 69,6%. (IDX)

  • $BMRI: Pendapatan Bank Mandiri naik 7,3%, didorong oleh kenaikan pendapatan syariah (+112,6%). Selain itu beban bunga dan syariah juga mengalami penurunan (-20,3%). Hal ini didorong oleh penurunan cost of fund dari 2,91% menjadi 1,8%. Salah satu penyebabnya adalah meningkatnya rasio dana murah perusahaan (CASA) dari 63,5% menjadi 73,2%. (IDX)


Saham Top Gainer Hari Ini πŸ”₯

$BTPS

+13,88%

$SMRA

+8,11%

$CTRA

+8,43%

$BRPT

+7,62%

Saham Top Loser Hari Ini πŸ€•

$AMRT

-6,76%

$ESSA

-6,59%

$BFIN

-6,67%

$INDY

-6,33%

Performa Sektor Hari Ini πŸ“Š


Other News

Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…

  • Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) mengungguli Tencent sebagai perusahaan paling bernilai di Asia, dengan market cap mencapai 540 miliar dolar AS. Hal ini disebabkan pengetatan regulasi kepada perusahaan-perusahaan internet yang ditetapkan oleh pemerintah Tiongkok. (SCMP)

  • Saudi Aramco akan melakukan akuisisi terhadap 20% saham bisnis penyulingan minyak dan bahan kimia milik Reliance, dengan nilai antara 20-25 miliar dolar AS. (CNBC)

  • Perusahaan investasi milik Warren Buffett, Berkshire Hathaway, mengurangi sahamnya di sejumlah perusahaan farmasi. Salah satunya adalah di Biogen Inc, di mana Berkshire menjual kepemilikan sahamnya senilai 180 juta dolar AS. (Business Insider)


Stockbitor Spotlight

Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini

πŸ”Ž Beli Saham Teknologi Tanpa Research?

Photo by: stockbit

"Saya memperhatikan bahwa banyak dari investor saham saat ini yang sering berlomba-lomba untuk membeli saham yang berbau teknologi dan digital. Tanpa disadari, mereka lupa 2 hal yang menjadi basis teknologi itu sendiri, yaitu research dan logika." β€” IPOhunter2

Apa sih yang membuat banyak investor "berani" membeli saham teknologi tanpa riset yang mendalam? Simak alasannya dari sudut pandang IPOhunter2, selengkapnya di sini!

Sekilas tentang IPOhunter2

IPOhunter2 dikenal sebagai pengamat yang cukup aktif di Stockbit Stream dalam memberikan pandangan terkait saham yang melakukan aksi korporasi, khususnya yang berencana melakukan IPO. Investor yang mengaku sebagai akuntan ini cukup kritis dalam membedah laporan keuangan perusahaan dan keadaan perusahaan apa adanya. Kamu bisa temukan insight menarik lainnya dari IPOhunter2 di sini.


Subscribe Stockbit Snips di sini untuk dapat berita pasar saham terhangat setiap hari di email kamu.


Penulis: Almer Dzaki
Editor: Vivi Handoyo Lie, Astrid Rahadiani Putri, Michael Owen Kohana, Calvin Kurniawan, Sarah Natassja,