🏘️ TOD Bikin Semua Senang / by Stockbit Snips

Source: Investor Daily

Source: Investor Daily

unnamed.png

Halo Stockbitor, 

Menteri BUMN, Erick Thohir, meresmikan Apartemen Samesta Mahata Serpong pada Sabtu (17/4) kemarin. Ia menyebutkan bahwa dengan konsep TOD yang diusungnya, apartemen ini akan menjadi primadona di kalangan milenial.

Rencana pengembangan moda MRT dan LRT membuat prospek pengembangan Transit Oriented Development (TOD) atau kawasan berbasis transit semakin cerah. Pembangunan berkonsep TOD dinilai dapat memberikan keuntungan, baik kepada penghuni maupun developer atau pengembang.

Penghuni akan mendapat berbagai manfaat, seperti:

  • Hemat waktu, karena akses ke berbagai moda transportasi menjadi lebih terjangkau.

  • Hemat biaya transportasi, seiring berkurangnya kebutuhan akan kendaraan pribadi.

  • Udara segar dengan berkurangnya polusi udara dari kendaraan pribadi.

  • Hidup sehat, karena penghuni lebih terdorong untuk berjalan kaki menuju transportasi umum.

Namun, untuk memastikan kehadiran manfaat-manfaat tersebut, kawasan TOD harus nyaman untuk berjalan kaki, multifungsi (mixed-use), memiliki banyak opsi moda transportasi, dan minim lahan parkir.

Selain itu, manfaat yang dapat diperoleh pengembang dari TOD adalah:

  • Konsep high density yang dapat membuat biaya lebih efisien.

  • Tidak perlu menyediakan lahan parkir yang besar.

  • Adanya insentif untuk pengembang TOD.

Menyadari manfaat dan prospeknya, kawasan TOD turut digarap oleh BUMN dan pihak swasta. Bahkan Erick Thohir, menyatakan bahwa TOD adalah masa depan hunian perkotaan, menimbang dominannya penduduk milenial usia produktif yang selalu membutuhkan efisiensi dalam hal waktu dan pekerjaan.


Berita Terkini: 

🌏 World News: Hyundai Cetak Laba di Kuartal Pertama

Source: Genesis US

Source: Genesis US

Korea Selatan: Laba Hyundai kuartal I 2021 diperkirakan mencapai 1,2 miliar dolar AS. Catatan baik ini disebabkan penjualan brand premium Hyundai, Genesis, yang naik 165% di Korsel dan dua kali lipat di AS.

Hong Kong: Sebanyak 53 penumpang penerbangan maskapai Vistara dari India dinyatakan positif Covid-19. Hal ini diumumkan setelah otoritas Hong Kong mengeluarkan larangan penerbangan masuk dari India, Pakistan, dan Filipina karena dinilai berisiko tinggi.

Amerika Serikat: Pertumbuhan pelanggan Netflix di kuartal pertama melambat seiring dengan mulai dibukanya kegiatan perekonomian di beberapa negara.

Prancis: Komisioner Uni Eropa, Thierry Breton, yakin bahwa persediaan dosis vaksin pada pertengahan Juli cukup untuk 70% orang dewasa. Hal ini disebabkan produksi vaksin Uni Eropa yang meningkat dari 53 pabriknya.


 πŸ•· #MusimLaba Perusahaan Gas Negara

Source: Kwon Junho via Unsplash.com

Source: Kwon Junho via Unsplash.com

Perusahaan Gas Negara ($PGAS), atau dikenal sebagai PGN merupakan BUMN yang bergerak di bidang distribusi dan penyaluran gas alam.

Sepanjang 2020, PGN mencatatkan pendapatan sebesar 2,8 milyar dolar AS, turun 25% dari tahun sebelumnya. Kontributor pendapatan terbesar masih berasal dari segmen distribusi dan transmisi gas, yakni sebesar 88,0%. Seiring turunnya pendapatan, perseroan merugi 215 juta dolar AS, atau tergerus 291,1% YoY.

Kerugian PGN disebabkan oleh penurunan margin penjualan setelah diterapkannya peraturan baru mengenai harga jual gas bumi kepada PLN dan pelanggan industri tertentu. Selain itu, terdapat biaya provisi yang harus disisihkan atas sengketa pajak serta kerugian akibat penurunan nilai (impairment loss) sebesar 78,9 juta dolar AS.

Berikut adalah ringkasan lainnya atas kinerja perusahaan di 2020:

  • Penjualan gas ke pembangkit listrik merupakan yang terbesar di segmen industri dengan kontribusi 39,1%.

  • Harga jual gas rata-rata tahun 2020 adalah 7,59 dolar AS/MMBTU, turun dari 8,57 dolar AS/MMBTU di tahun sebelumnya.

  • PGN memperpanjang pipa distribusinya sepanjang 197 km, sehingga jaringan pipa distribusi total mencapai 5.615 km.

  • Sementara itu pipa transmisi juga bertambah menjadi 5.073 km dari sebelumnya 4.751 km.

  • PGN berhasil mendapat 85 pelanggan industri baru dari target 50 pelanggan. Untuk segmen rumah tangga, terdapat 135.045 sambungan rumah tangga (SRT) baru dari target 127.864 SRT.


πŸš‡  Kontrak Sepakat, MRT Fase 2A Berangkat

Source: Rendy Novantino via Unsplash.com

Source: Rendy Novantino via Unsplash.com

MRT Jakarta menandatangani paket kontrak dengan kontraktor Sumitomo Mitsui Construction Company Jakarta-Hutama Karya Joint Operation (SMCC-HK JO) senilai 4,6 triliun rupiah. Paket kontrak tersebut untuk pengerjaan proyek MRT Jakarta Fase 2A (Bundaran HI-Kota), yang akan digarap hingga 2027.

Kontrak dengan nomor CP203 ini terdiri atas pembangunan dua stasiun bawah tanah, yaitu Stasiun Glodok dan Stasiun Kota. Selain itu juga termasuk terowongan bawah tanah sepanjang 1,4 km yang membentang dari Mangga Besar sampai Kota Tua.

Pembangunan ini dinilai cukup menantang. Pasalnya, trayek ini melintasi sejumlah cagar budaya, seperti Gedung Sarinah, Museum BI, dan lain-lain yang harus dilindungi selama pembangunan. Nantinya, pembangunan fase 2A ini akan terintegrasi dengan proyek revitalisasi kawasan Kota Tua.


Saham Top Gainer hari ini:
$SIMP (+10,00%)
$RAJA (+4,84%)
$MNCN (+4,74%)
$PGAS (+4,17%)

Saham Top Loser hari ini:
$WIIM (-5,16%)
$WOOD (-4,22%)
$TBIG (-3,73%)
$RALS (-3,49%)

Performa sektor hari ini:
AGRI (+2,37%)
MINING (-0,10%)
PROPERTY (-0,28%)
TRADE (-0,30%)
MISC-IND (-0,77%)
INFRASTRUCTURE (-0,89%)
FINANCE (-0,96%)
BASIC-IND (-0,99%)
CONSUMER (-1,02%)


Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…

fire.gif
  • Waskita Beton Precast ($WSBP) digugat atas Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) perihal utang 15 miliar rupiah kepada PT Hartono Naga Persada, vendor pemasok material.

  • Meskipun laba turun, tahun ini Multi Bintang Indonesia ($MLBI) akan membagikan dividen sebesar 475 rupiah per lembar saham.

  • Astra Graphia ($ASGR) menganggarkan capex sebesar 176 miliar rupiah untuk membiayai bisnis inti. Modal tersebut akan dipenuhi dari kas internal.

  • Mitrabahtera Segara Sejati ($MBSS) menyiapkan belanja modal (capex) senilai 6,9 juta dolar AS untuk pemeliharaan kapal-kapal MBSS.


Penulis: Almer Dzaki
Editor: Calvin Kurniawan, Michael Owen Kohana, Theodore Henoch, Sarah Natassja