πŸ’‰ Vaksin Sinopharm Resmi Digunakan Hari ini / by Stockbit Snips

Source: Spencer Davis via Unsplash

Source: Spencer Davis via Unsplash

unnamed (7).png

Halo Stockbitor, 

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menerbitkan izin penggunaan vaksin Sinopharm buatan Tiongkok. Berdasarkan uji klinis fase III yang dilakukan di Uni Emirat Arab dan melibatkan 42 ribu subjek penelitian, tingkat efikasi vaksin terbukti Sinopharm mencapai 78%.

Perusahaan farmasi milik negara, Kimia Farma ($KAEF), resmi ditunjuk menjadi distributor vaksin tersebut.

Nantinya, vaksin Sinopharm akan digunakan dalam program Vaksinasi Gotong Royong. Vaksin ini dapat diberikan kepada masyarakat yang berusia 18 tahun hingga masyarakat lanjut usia. Penyuntikan akan dilakukan dalam dua dosis dengan jarak 21-28 hari.


Berita Terkini: 

🌏 World News: Biden Usulkan Anggaran Baru US$ 1,8 Triliun

Source: Joshua Sukoff via Unsplash

Source: Joshua Sukoff via Unsplash

Amerika Serikat: Biden ajukan anggaran baru sebesar 1,8 triliun dolar AS untuk program Rencana Keluarga Amerika. Program ini ditujukan untuk pendidikan dan perawatan anak serta kredit pajak.

Myanmar: Markas udara militer Myanmar diserang oleh roket pada Kamis (29/4) lalu. Berdasarkan pengakuan junta militer, terdapat sembilan roket yang ditembakkan.

Kolombia: Ribuan warga Kolombia turun ke jalan untuk memprotes kenaikan pajak yang diusulkan oleh Presiden Ivan Duque.

Tel Aviv: Festival api unggun di Israel Utara pada Kamis (29/4) malam berubah menjadi tragedi. Lebih dari 100 orang terluka dan 28 orang tewas akibat berdesak-desakan.


 πŸ•· #MusimLaba  Grup Astra

Source: Todd Kent via Unsplash

Source: Todd Kent via Unsplash

Astra International ($ASII) merupakan perusahaan otomotif dan alat berat. Pada segmen bisnis ini, terdapat beberapa anak perusahaan seperti PT United Tractors Tbk ($UNTR), PT Acset Indonusa Tbk ($ACST), dan PT Astra Otoparts Tbk ($AUTO).

Selain otomotif dan alat berat, perusahaan juga berfokus pada segmen usaha agribisnis melalui anak usaha PT Agro Lestari Tbk ($AALI) dan teknologi informasi melalui anak usaha PT Astra Graphia Tbk ($ASGR). Perusahaan juga memiliki segmen usaha pada jasa keuangan, properti, dan logistik.

Pada laporan keuangan Q1 2021, tercatat bahwa Astra berhasil memperoleh pendapatan sebesar 51,7 triliun rupiah atau turun 4% YoY. Perusahaan juga mengalami penurunan yang signifikan pada laba bersih sebesar 22% YoY dari 4,8 triliun rupiah menjadi sebesar 3,7 triliun rupiah.

Source: Stockbit

Source: Stockbit

Penurunan laba bersih ini dipicu oleh pelemahan pada setiap segmen bisnis perusahaan, kecuali alat berat dan properti. Pada segmen otomotif, penjualan mobil Astra menurun 24% menjadi 99.000 unit dan penjualan Astra atas sepeda motor Honda menurun 17% menjadi 1.008.000 unit.

Pada segmen alat berat PT United Tractors Tbk melaporkan peningkatan laba bersih sebesar 2% menjadi 1,9 triliun rupiah. Hal ini dikarenakan penjualan alat berat Komatsu yang meningkat 12% menjadi 688 unit.

Informasi keuangan perusahaan lainnya:

  • Pada segmen jasa keuangan, laba bersih perusahaan menurun 30% YoY. Hal ini disebabkan adanya peningkatan provisi guna menutupi kredit bermasalah dan penurunan portofolio pembiayaan pada bisnis pembiayaan konsumen.

  • Pada segmen agribisnis, penurunan laba bersih sebesar 56% YoY. Hal ini diakibatkan oleh volume penjualan minyak kelapa sawit yang turun sebesar 7% menjadi 454.000 ton.

  • Pada segmen infrastruktur, terjadi penurunan laba bersih sebesar 42% YoY yang disebabkan oleh biaya transaksi dari pemulihan.

  • Pada segmen properti, terjadi peningkatan laba bersih sebesar 23% YoY yang disebabkan oleh tingkat hunian yang lebih tinggi dan biaya operasional yang lebih rendah di Menara Astra.

  • Perusahaan juga berinvestasi sekitar 5 juta dolar AS di Sayurbox dan sekitar 35 juta dolar AS di Halodoc.


🏒  BEI Resmi Luncurkan Indeks IDX-MES BUMN 17

Source: Markus Winkler via Unsplash

Source: Markus Winkler via Unsplash

Bursa Efek Indonesia (BEI), bekerja sama dengan Masyarakat Ekonomi Syariah, resmi meluncurkan indeks IDX-MES BUMN 17. Indeks ini mengukur kinerja dari 17 saham syariah yang berasal dari perusahaan BUMN dan afiliasinya.

Dalam indeks ini, diberlakukan sistem capped di angka 20% untuk mencegah adanya dominasi dari saham tertentu.

Adapun dilakukan evaluasi mayor dan minor yang bertujuan untuk melakukan pembobotan dan pembatasan ulang atas konstituen indeks.


Saham Top Gainer hari ini:
$MEDC (+8.07%)
$JPFA (+6,83%)
$KAEF (+5,26%)
$MAIN (+4,05%)

Saham Top Loser hari ini:
$LPPF (-5,26%)
$PNBN (-4,25%)
$WIIM (-4,12%)
$SRIL (-3,64%)

Performa sektor hari ini:
BASIC-IND (+0,79%)
MISC-IND (+0,77%)
AGRI (+0,61%)
INFRASTRUCTURE (+0,48%)
MINING (+0,13%)
CONSUMER (-0,11%)
PROPERTY (-0,41%)
TRADE (-0,63%)
FINANCE (-0,99%)


Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…

Source: Giphy

Source: Giphy

  • Matahari Putra Prima ($MPPA) menargetkan perolehan dana sebesar 800 miliar rupiah melalui right issue.

  • Bumi Serpong Damai ($BSDE) melunasi utang global sebesar 300 juta dolar AS melalui anak usahanya.

  • Bank BJB ($BJBR) akan melakukan right issue sebesar 925 juta saham dan akan melakukan penawaran umum berkelanjutan (PUB) berupa obligasi subordinasi sebesar 1 triliun rupiah.

  • LinkAja mengakuisisi salah satu perusahaan fintech peer to peer (P2P) lending bernama PT iGrow Resources Indonesia.


Penulis: Theodore Henoch
Editor: Calvin Kurniawan, Michael Owen Kohana, Sarah Natassja, Almer Dzaki, Kevin Phiel Ruben Dalame