Daftar 10 Saham Transportasi dan Logistik di BEI, Minat? / by Merissa Chaca

Saham Transportasi dan Logistik di BEI

Industri transportasi dan logistik merupakan salah satu sektor penting dalam perekonomian. Sektor ini berperan dalam menggerakkan roda perekonomian dengan menghubungkan produsen dan konsumen, serta menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.

Pada Bursa Efek Indonesia (BEI), terdapat sejumlah saham sektor transportasi dan logistik yang bisa kamu beli untuk investasi jangka panjang. Apa saja? berikut  10 ya maksudnya diantaranya! 

Daftar Saham Transportasi dan Logistik

1. PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA)

PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) adalah salah satu perusahaan layanan transportasi terbesar di Indonesia. ASSA menyediakan layanan penyewaan kendaraan, logistik, dan jual beli kendaraan. Sejak didirikan pada tahun 1999, ASSA telah berkembang pesat dan memiliki lebih dari 28.874 kendaraan, 1.900 pengemudi, dan 1.500 pelanggan. ASSA juga telah berinovasi dengan memperkuat digitalisasi bisnis dan membuka bisnis logistik berbasis teknologi, yaitu AnterAja.

Pada 2022, emiten transportasi dan logistik milik konglomerat TP Rachmat ini mencatat pendapatan sebesar Rp5,8 triliun, naik +15,36% YoY dari pendapatan tahun lalu. Kendati demikian, labanya justru menurun -27,8% YoY ke Rp103 miliar dikarenakan oleh penurunan laba bruto pada segmen jasa pengangkutan.  Harga saham ASSA juga terpantau turun -9% secara tahunan (YoY) ke level Rp765/saham per 15 Desember 2023. 

2. PT Blue Bird Tbk (BIRD)

PT Blue Bird Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang transportasi penumpang dan jasa pengangkutan darat. Bluebird telah beroperasi selama lebih dari 20 tahun dan memiliki armada taksi terbanyak di Indonesia. Sepanjang 2022 Bluebird mengoperasikan 20.830 armada kendaraan untuk operasional, yang terdiri dari 14.391 taksi reguler, 735 taksi eksekutif, 5.006 limosin dan mobil sewaan, 528 bus, dan 170 shuttle.

Pada 2022, Perseroan mencatat peningkatan laba bersih yang signifikan mencapai 40x lipat dari Rp9 miliar pada 2021 menjadi Rp364 miliar. Harga saham BIRD di pasar juga terpantau naik +19% YoY dalam setahun terakhir ke posisi Rp1.815/saham per penutupan perdagangan 15 Desember 2023. 

3. PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk (WEHA)

PT WEHA Transportasi Indonesia Tbk adalah perusahaan transportasi yang menyediakan layanan penyewaan bus pariwisata (White Horse Deluxe Coach), penyewaan kendaraan (Europcar), jasa taksi (White Horse Taksi dan White Horse Executive Taxi), angkutan antar kota (Day Trans), dan daily sightseeing tour (Gray Line). Perusahaan telah beroperasi di 7 kota besar di Indonesia meliputi Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Bali, Palembang dan Pekanbaru.

Pada 2022, Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp183 miliar, melonjak +96,3% YoY dari tahun sebelumnya. Lalu, perusahaan juga membukukan laba bersih Rp19,92 miliar berbalik dari rugi pada tahun 2021 yang sebesar Rp9,62 miliar. Adapun saham WEHA ditutup di harga Rp173 per lembar pada 15 Desember 2023, naik +24% YoY dari harga lima tahun lalu dan +68% secara tahunan (year-on-year/yoy). 

4. PT Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR)

Didirikan pada tahun 2014, PT Batavia Prosperindo Trans Tbk adalah perusahaan transportasi B2B (business to business) yang menyediakan solusi transportasi terkelola dengan baik dan efisien. Jasa yang ditawarkan meliputi sewa kendaraan, layanan pengemudi, dan manajemen armada.

Perseroan mencatat kenaikan laba bersih sebesar +58,9% dari Rp11,4 miliar pada 2021 menjadi Rp18,1 miliar sepanjang 2022. Sementara itu, kinerja saham BPTR setahun terakhir terpantau turun -35,6% ke posisi Rp85/saham pada penutupan perdagangan 15 Desember 2023. 

5. PT Transkon Jaya Tbk (TRJA)

PT Transkon Jaya Tbk adalah perusahaan transportasi dan logistik yang didirikan pada tahun 2002 di Balikpapan, Kalimantan Timur. Perusahaan ini awalnya bergerak di bidang penjualan suku cadang dan aksesoris kendaraan, kemudian berkembang menjadi penyewaan kendaraan, penyedia internet, dan logistik. 

Pada 2022, perseroan mencetak pendapatan sebesar Rp483 miliar, naik +20% YoY dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp403 miliar. Di sisi lain, laba emiten justru menurun -20,8% yoy menjadi Rp36 miliar. Harga saham TRJA ditutup di level Rp272 per lembar pada closing perdagangan 15 Desember 2023. Angka tersebut meningkat +19,3% yoy tetapi turun -12,8% dari harga IPO pada Agustus 2020 lalu yang sebesar Rp250/saham.

6. PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR)

Samudera Indonesia adalah perusahaan pelayaran terbesar di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 70 tahun. Perusahaan memiliki 5 lini bisnis yaitu Samudera Shipping, Samudera Logistics, Samudera Ports, Samudera Property, dan Samudera Services untuk memberikan layanan berkualitas tinggi kepada pelanggan.

Pada 2022, PT Samudera Indonesia Tbk membukukan laba bersih sebesar US $212,7 juta atau setara dengan Rp3,31 triliun, naik +128,64% YoY dari tahun sebelumnya. Per 15 Desember 2023, harga saham SMDR turun -26% YoY secara tahunan (year-on-year/yoy) ke level Rp292 per lembar, tetapi masih naik +370% dalam lima tahun terakhir. 

7. PT Temas Tbk (TMAS)

PT Temas Tbk adalah perusahaan pelayaran Indonesia yang bergerak di bidang peti kemas, angkutan penumpang, dan jasa pengurusan transportasi laut. Perusahaan memiliki 40.328 unit peti kemas dan 50 unit kapal dengan total kapasitas angkut 25.900 TEUs, 402.214 DWT.

Pada 2022, Temas membukukan laba bersih sebesar Rp1,36 triliun, naik +96% YoY dari tahun sebelumnya. Harga saham TMAS ditutup di level Rp138 per lembar (per 15 Desember 2023), turun -26,5% YoY dari tahun sebelumnya, tetapi masih naik +880% dari harga lima tahun lalu.

8. PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk (AKSI)

PT Mineral Sumberdaya Mandiri Tbk adalah perusahan investasi yang bergerak di sektor transportasi dan logistik melalui perusahaan anak, yaitu PT Rezki Batulicin Transport yang menjalankan usaha pengangkutan batu bara menggunakan truk. 

Pada 2022, AKSI membukukan laba bersih sebesar Rp47 miliar,  naik +94% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp24 miliar. Sementara, sahamnya terakhir diperdagangkan di level Rp150 per lembar pada penutupan perdagangan 15 Desember 2023. Harga ini menunjukkan penurunan -49% yoy dan sebesar -66% YoY jika dibandingkan dengan harga AKSI lima tahun lalu.

9. PT Trans Power Marine Tbk (TPMA)

PT Trans Power Marine Tbk (TPMA) adalah perusahaan pengangkutan barang curah antarpulau dan trans-shipment yang berdiri pada tahun 2005. Perusahaan telah berkembang pesat dan memiliki 38 kapal tunda dan 33 kapal tongkang. Perusahaan juga memiliki 3 kantor cabang/perwakilan di Banjarmasin (Kalimantan Selatan), Cilacap (Jawa Tengah), dan Kumai (Kalimantan Tengah).

Pada 2022, TPMA membukukan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US $14,2 juta, meroket +261% YoY dari laba tahun lalu yang sebesar US $3,9 juta. Dalam setahun terakhir hingga 15 Desember 2023, kinerja saham TPMA di pasar terpantau mengalami kenaikan +50% ke level Rp715, dan melonjak sekitar +219% dari harga saham lima tahun lalu. 

10. PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS)

PT Wintermar Offshore Marine Tbk adalah perusahaan pelayaran offshore yang bergerak di bidang penyediaan jasa transportasi pendukung bagi perusahaan-perusahaan dalam industri gas dan minyak bumi. Perusahaan memiliki dan mengoperasikan berbagai jenis kapal, seperti kapal suplai platform, kapal anchor handling tug (AHT), kapal anchor handling tug supply (AHTS), dan kapal utilitas cepat.

Pada 2022, Wintermar membukukan laba bersih sebesar US $1,1 juta, meningkat 510% yoy dari US $182 ribu pada 2021. Pada penutupan perdagangan 15 Desember 2023, saham WINS ditutup di level Rp400 per lembar, naik +25% dari tahun sebelumnya dan sekitar +82% dari harga saham lima tahun lalu.

Beli Saham Transportasi dan Logistik di Aplikasi Stockbit

Demikian ulasan mengenai sejumlah saham transportasi dan logistik yang tercatat di BEI. Apabila kamu tertarik berinvestasi di salah satu saham transportasi dan logistik tadi, maka kamu bisa membelinya dengan mudah lewat aplikasi investasi saham Stockbit.

Misal kalau kamu ingin beli saham BIRD di Stockbit, berikut tutorialnya:

Cara beli Saham Transport Logistic
  • Buka aplikasi Stockbit

  • Top up RDN, pastikan nominalnya ada dan cukup untuk melakukan pembelian saham BIRD (minimal pembelian saham 1 lot = 100 lembar). Jika tidak, silahkan isi saldo RDN terlebih dulu.

  • Klik menu Search, cari saham BIRD atau PT Blue Bird Tbk

  • Klik tombol Buy

  • Masukan harga pembelian dan jumlah lot saham yang ingin kamu beli

  • Klik Buy, lalu Confirm.

Selain bisa jual beli saham online, di Stockbit juga tersedia berbagai fitur yang dapat memudahkan kamu dalam investasi saham. Salah satunya adalah fitur Comparison. Lewat fitur ini, kamu bisa bandingkan kinerja keuangan emiten incaran kamu dengan emiten sejenis lainnya secara praktis untuk mendapatkan pilihan saham terbaik.

Fitur Comparison Aplikasi Saham Stockbit

Yuk, daftar Stockbit dan cobain fitur Comparison gratis!

Disclaimer:

Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham tertentu.