Pergerakan naik turun harga saham sangat cepat, investasi saham merupakan salah satu instrumen investasi beresiko tinggi. Dalam investasi saham dikenal high risk high return yang disebabkan harga saham terlalu fluktuaktif.
Oleh karena itu perlu lakukan diversifikasi saham. Apa saja alasannya? Yuk dibaca selengkapnya!
Pengertian Diversifikasi Saham
Diversifikasi saham adalah strategi dalam mengelola portofolio dengan menempatkan berbagai saham yang dapat memberikan hasil yang berimbang.
Seorang investor terkemuka dunia Warren Buffet berkata bahwa “Don’t put your eggs in one basket”. Jangan simpan telur-telurmu dalam satu keranjang.
Hal ini maksudnya adalah seorang investor harus memiliki beragam instrumen investasi atas dana investasi milikinya.
Dalam menyusun portofolio investasi sebaiknya investor melakukan diversifikasi atau memiliki lebih dari satu saham. Semakin beragam saham perusahaan di dalam portofolio, semakin rendah risiko investasinya.
Well, diversifikasi ini merupakan cara paling sederhana untuk meningkatkan hasil investasi dan tentunya sekaligus mengurangi risiko.
Contohnya, misalkan kamu sudah memiliki saham dari sektor non siklikal seperti UNVR, ICBP atau MYOR. Lalu, sisihkan dana untuk beli saham lainnya dari sektor yang berbeda, seperti keuangan,- BBCA atau BRIS.
Inti dari diversifikasi adalah jangan hanya punya 1 saham saja.
5 Alasan Mengapa Wajib Diversifikasi Saham
Dalam melakukan sebuah tindakan tentunya ada alasan mengapa hal tersebut harus dilakukan. Begitu pula dengan kamu lakukan diversifikasi saham, ada alasan-alasan mengapa perlu melakukan tindakan tersebut.
Di bawah ini adalah alasan mengapa harus diversifikasi saham:
1. Risiko Keuangan Dapat Diminimalisir
Hal pertama mengapa harus diversifikasi saham adalah karena adanya manfaat utama yaitu meminimalisir risiko saat kamu berinvestasi.
Coba bayangkan saja apabila kamu hanya mengandalkan satu sektor saham saja, misalkan sektor transportasi. Pada saat pandemi dulu, sektor transportasi terkena dampak yang paling dalam.
Jelas jika nilainya dalam periode tersebut sedang anjlok, ini akan berimbas pada nilai investasi saham yang sedang kamu miliki.
Lalu. bandingkan dengan adanya diversifikasi saham, pastinya akan lebih baik. Jika sebuah sektor sedang turun, maka sektor lain dapat menutupi kerugian tersebut.
Pelajari tentang 11 sektor saham disini.
2. Efisiensi Dalam Pengalokasian Dana
Investasi yang memperhitungkan pengalokasian dana dengan cermat dan jeli adalah indikaotr investasi yang baik. Lakukanlah, pembagian alokasi saat kamu melakukan diversifikasi saham.
3. Kepastian Terhadap Hasil Investasi
Kekhawatiran dalam investasi saham ini adalah hasil investasi yang tidak menentu. Apakah mengalami peningkatan dalam kurun waktu tertentu, atau justru malah sebaliknya mengalami kerugian pula.
Nah, dengan adanya diversifikasi investasi saham, kamu tak perlu khawatir mengenai nilai return yang akan didapatkan. Hal ini dikarenakan kamu tidak hanya bergantung pada satu sektor saham saja.
4. Meningkatkan Daya Saing
Diversifikasi investasi juga bisa meningkatkan daya saing di bursa investasi. Kamu pun berkesempatan untuk memperluas ruang gerak dan juga untuk menghindari persaingan pasar yang ketat terutama dalam hal monopoli yang biasanya dikuasai segelintir pesaing.
5. Keuntungan Lebih Besar
Mendapatkan keuntungan yang lebih besar pastinya keinginan semua investor. Yah, manfaat lain dari adanya diversifikasi saham juga memberikan kamu keuntungan yang lebih besar. Kamu pun bisa memilih sektor yang sedang menarik.
***
Apakah sudah ingin melakukan diversifikasi saham? Well, bagi investor pemula yang baru mau memulai investasi bisa download aplikasi Stockbit yang ada di PlayStore maupun AppStore. Langsung deh buka akun rekening dan lakukan transaksi saham pertamamu!