💸 Grab Borong Saham Emtek 4 Triliun Rupiah / by Stockbit Snips

Source: Straits Times

Source: Straits Times

komoditas 15 April.png

Halo Stockbitor, 

Halo Stockbitor, 

Perusahaan ride-hailing yang berbasis di Singapura, Grab resmi membeli saham perusahaan teknologi dan media asal Indonesia PT Elang Mahkota Teknologi Tbk ($EMTK). 

Grab yang didukung Softbank ini membeli saham sekitar 4% atau senilai 4 triliun rupiah. Pembelian ini dilakukan melalui H Holdings Inc. Menurut pihak manajemen Emtek, hasil dari private placement ini akan digunakan untuk mengembangkan bisnis dan membantu mendanai operasional sehari-hari. 

Sebelumnya, pada 5 April, Emtek telah terlebih dahulu mengumumkan penyelesaian penjualan saham melalui private placement senilai 9,3 triliun rupiah.  Adapun NAVER Corporation, mesin pencari web terbesar di Korea Selatan, dan perusahaan investasi bernama H Holdings Inc menjadi pembeli saham yang mewakili sekitar 8,4% dari modal perusahaan.

Tidak hanya asing, investor lokal juga menjadi pemegang saham baru perusahaan lewat private placement tersebut, antara lain PT Asuransi Allianz Life Indonesia, PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk ($AMOR), PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen, PT Elbara Perkasa dan PT Syailendra Capital.

Menyusul dengan keluarnya berita ini, harga saham Elang Mahkota Teknologi ($EMTK) naik 7,14%. Adapun anak usaha Emtek, Surya Citra Media ($SCMA) naik 3,29% pada hari perdagangan (15/4).  

In other news, DPR menyetujui pemerintah membentuk Kementerian Investasi, serta penggabungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan Kementerian Riset dan Teknologi. Terkait peleburan dan pembentukan kementerian yang ada, Presiden Joko Widodo memutuskan untuk segera melantik menteri baru dalam waktu dekat. 


Berita Terkini: 

🌏 World News: Iran Perkaya Uranium hingga Tingkat 60%

Source: Detik.com

Source: Detik.com

Iran: Secara resmi memperkaya uranium hingga 60 persen. Langkah ini diambil setelah adanya insiden sabotase situs nuklir mereka di Natanz. Iran juga akan menambah 1.000 alat sentrifugasi dengan kapasitas tambahan 50% mesin yang ada di Natanz untuk mengganti yang rusak.

Afghanistan: Jika sebelumnya Amerika Serikat yang menarik personil militernya dari Afghanistan. Sekarang giliran negara-negara yang tergabung dalam North Atlantic Treaty Organization (NATO) ikut melakukan penarikan. Sebanyak 7.000 pasukan asing di Afghanistan yang mencakup personel dari 36 negara ditarik mundur.

Jepang: CEO Toshiba, Nobuaki Kurumatani, dipaksa mundur dari jabatannya menyusul masuknya proposal CVC Capital Partners ke Toshiba dengan penawaran akuisisi 20 miliar dolar AS.

Dubai: Perusahaan eksplorasi bulan asal Jepang, ISpace, (14/4) menyatakan akan mulai mengangkut penjelajah Uni Emirat Arab ke bulan pada tahun 2022. Misi penjelajahan ke bulan menjadi strategi UEA untuk mendiversifikasi ekonominya.


 🕷 #MusimLaba Pabrik Kertas Tjiwi Kimia dan Indah Kiat Pulp and Paper 

Source: Asia Pulp &  Paper

Source: Asia Pulp & Paper

PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk ($TKIM) dan PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk ($INKP) adalah produsen kertas milik Grup Sinarmas. Kedua perusahaan ini berada pada satu induk yang sama yaitu Asia Pulp & Paper. Selain memproduksi kertas, perusahaan juga mengembangkan bisnisnya di sektor kemasan dan tisu. Beberapa brand-nya seperti SiDU photocopy paper, SiDU buku tulis, tisu Paseo, tisu Nice, tisu Jolly.

Sepanjang tahun 2020, Pabrik Kertas Tjiwi Kimia ($TKIM) mencatatkan penurunan penjualan pada segmen kertas budaya sebesar 28,8% menjadi 9 triliun rupiah. Sementara segmen penjualan kertas industri dan lainnya mengalami peningkatan 56,7% menjadi 3 triliun rupiah. Jika dibandingkan tahun 2019, pendapatan mengalami penurunan sebesar 17,2% menjadi 12,05 triliun rupiah.

Walaupun sejumlah pos beban mengalami penurunan, namun TKIM tidak mampu meningkatkan laba bersih perusahaan. Figur laba bersih tetap mengalami penurunan sebesar 10.9% menjadi 2,06 triliun rupiah.

Berbeda dengan perusahaan afiliasinya, Indah Kiat Pulp and Paper ($INKP) berhasil meningkatkan laba meskipun pendapatan terkoreksi pada 2020. Jika dibandingkan tahun 2019, pendapatan mengalami penurunan sebesar 7,3% menjadi 41,5 triliun rupiah. Segmen penjualan INKP mayoritas didapatkan dari ekspor. Terlihat penjualan dalam negeri mengalami penurunan penjualan sebesar 17,1% menjadi 17 triliun rupiah, sementara segmen penjualan ke luar negeri, walaupun dalam kondisi pandemi, tetap mengalami peningkatan 1,6% menjadi 23,8 triliun rupiah.

Sementara di sisi lain, pos laba bersih mengalami peningkatan 7,2% menjadi 4,1 triliun rupiah. Hal ini karena perusahaan berhasil menekan beban lain-lain dan beban pajak penghasilan.

Berikut adalah informasi lainnya mengenai kinerja TKIM dan INKP sepanjang tahun 2020:

  • Net profit margin TKIM tahun 2020 menjadi 17,11% dibandingkan tahun 2019 senilai 15.9%. Sementara net profit margin INKP tahun 2020 menjadi 9,8% dibandingkan tahun 2019 senilai 8,5%.

  • Pada tahun 2020, INKP menerbitkan obligasi senilai 3,55 triliun rupiah. Obligasi ini dipergunakan untuk pembayaran angsuran utang perusahaan dan modal kerja.

  • TKIM dan INKP melalui Cakrawala Megah Indah (CMI) sebagai distributor telah masuk ke dalam bisnis e-commerce dengan membuat official store di marketplace.


 🏍️ Go-Jek & Tokopedia Resmi Merger dengan Nama GoTo?

Source: Deal Street Asia

Source: Deal Street Asia

Kabar merger dua startup unicorn Indonesia, Gojek dan Tokopedia kian mendekati kenyataan. Penggabungan usaha ini dinilai mencapai 18 miliar dolar AS.

Rencananya proses merger akan diselesaikan pada bulan ini dan keduanya sudah menentukan nama untuk perusahaan baru yang terbentuk. Nama baru tersebut merupakan penggabungan Gojek dan Tokopedia sehingga dinamakan “GoTo”.

GoTo sendiri ke depannya akan dipimpin oleh empat eksekutif dari masing-masing perwakilan perusahaan. Keempatnya adalah Andre Soelistyo, Kevin Aluwi, William Tanuwijaya, dan Patrick Cao. Perusahaan gabungan ini akan menggarap bisnis e-commerce, pengiriman makanan, ride hailing, payment, hingga logistik.

Setelah merger, Gojek dan Tokopedia juga menyiapkan rencana untuk melakukan dual listing di Jakarta dan Amerika Serikat. Kedua perusahaan ini mengincar dana hingga 263 triliun rupiah.


Saham Top Gainer hari ini:
$MPMX (+11,30%)
$CPIN (+8,39%)
$ASSA (+7,42%)
$WIIM (+6,04%)

Saham Top Loser hari ini:
$BJBR (-6,23%)
$INCO (-2,71%)
$LINK (-2,65%)
$MIKA (-2,62%)

Performa sektor hari ini:
AGRI (+2,19%)
TRADE (+1,01%)
BASIC-IND (+1,00%)
CONSUMER (+0,43%)
INFRASTRUCTURE (+0,36%)
FINANCE (+0,31%)
PROPERTY (+0,24%)
MINING (+0,06%)
MISC-IND (+0,04%)


Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…

fire.gif
  • PT MNC Vision Networks Tbk ($IPTV) melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-HMETD) atau private placement sebesar 857 miliar rupiah.

  • PT Bali Towerindo Sentra Tbk ($BALI) menandatangani perjanjian fasilitas kredit term loan II dengan PT Bank Mandiri ($BMRI) senilai 100 miliar rupiah.

  • PT Bank Bukopin Tbk ($BBKP) menyalurkan pinjaman subordinasi ke anak usahanya, PT Bank Syariah Bukopin (BSB), sebesar 250 miliar rupiah.

  • Anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk ($TLKM) yang melayani jasa penyewaan menara telekomunikasi, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) mengincar dana 1 miliar dolar AS melalui proses initial public offering (IPO).


Penulis: Theodore Henoch
Editor: Calvin Kurniawan, Sarah Natassja, Michael Owen Kohana, Almer Dzaki