🤝 Perjanjian Dagang Terbesar Dunia, RCEP Ditandatangani / by Stockbit Snips

Source: CNBC Indonesia

Source: CNBC Indonesia

Capture-removebg-preview.png

Halo Stockbitor, 

Neraca perdagangan Indonesia pada Oktober 2020 surplus 3,6 miliar dolar AS, which means ini level surplus paling tinggi Indonesia dari Desember 2020. Selain itu, tingkat pengangguran Indonesia meningkat jadi 7,1% pada bulan Agustus, menurut Bloomberg. Beberapa negara yang saat ini memiliki tingkat pengangguran tertinggi adalah Afrika Selatan (31%), Kolombia (18%), Peru (16%), dan Brazil (14%). Sedangkan, negara di Asia Tenggara yang memiliki tingkat pengangguran lebih tinggi dari Indonesia adalah Filipina yang tingkat penganggurannya berkisar pada level 10%.


Berita Terkini: 

🤝 Perjanjian Dagang RCEP Ditandatangani

15 negara Asia Pasifik tandatangani perjanjian perdagangan bebas RCEP (Regional Comprehensive Economic Partnership) pada Minggu, 15 November. 15 Negara tersebut terdiri dari  10 negara anggota ASEAN (Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Brunei, Vietnam, Myanmar, Kamboja, Laos), serta negara-negara lain seperti China, Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Selandia Baru.

Anggota RCEP ini menyumbang sekitar 30% PDB di dunia, sehingga RCEP merupakan perjanjian dagang terbesar berdasar PDB. RCEP sendiri sudah diluncurkan dari tahun 2012, dan akhirnya ditandatangani setelah 8 tahun.  Dengan adanya pakta ini, tarif perdagangan antar negara anggota bisa turun dan juga bisa lebih membuka perdagangan jasa di dalam kawasan tersebut.

Oleh karena itu, perusahaan-perusahaan bisa lebih mudah buat mengekspor produk ke negara mana pun di dalam kawasan karena nggak perlu memenuhi persyaratan terpisah di setiap negara.  Sebelumnya, KADIN juga merespon baik penandatanganan RCEP karena bisa mendorong Indonesia menjadi production hub dalam value dan supply chain global, serta meningkatan volume ekspor nasional.

Beberapa masalah yang disentuh perjanjian ini adalah hak kekayaan intelektual, telekomunikasi, sektor finansial, e-commerce dan layanan profesional. Yang tidak disentuh adalah mengenai perlindungan lingkungan maupun hak-hak buruh.

Walaupun sekarang sudah ada perjanjian perdagangan bebas atau free trade agreement (FTA), perjanjian FTA saat ini masih cukup kompleks karena produk Indonesia seringkali didalamnya terdapat komponen bagian dari luar negeri yang tidak ada di dalam zona FTA, sehingga masih bisa dapat dikenakan tarif walau dikirim ke sesama negara FTA. Dengan RCEP, komponen dari negara lain akan dianggap sama. 

Sebelumnya, India juga sempat terdaftar di RCEP namun menarik dari penjanjian tahun lalu karena takut kebanjiran barang murah dari China.

Banyak yang memandang RCEP ini sebagai kemenangan China terutama setelah Amerika Serikat menarik diri dari kesepakatan Trans-Pacific Partnership (TPP). Banyak juga yang beropini bahwa RCEP bisa membantu mengurangi biaya ekonomi terutama untuk negara yang ekonominya terpuruk karena COVID-19. 


💰 What to watch for: This Week

Beberapa data Indonesia yang akan rilis minggu ini:

  • Neraca perdagangan, ekspor, impor Oktober (Senin, 16 November)

  • Indeks harga properti Q3 (Selasa, 17 November)

  • Suku bunga BI, lending & deposit facility rate (Kamis, 19 November)

  • Current account (Jumat, 20 November)

Selain itu, China mengumumkan neraca perdagangan, penjualan retail, foreign direct investment dan tingkat pengangguran hari ini.

Besok (Selasa 17 November) OPEC juga bakal ada pertemuan buat meninjau keadaan pasar minyak untuk nentuin kebijakan produksi minyak dua minggu kedepan.

Aksi korporasi emiten minggu ini:
$KINO Dividen: 20/lembar. Cum date: 16 November
$DIGI Stock Split: 1:5. Cum date: 16 November


Top Gainer hari ini:
$ADHI (+17,14%)
$WSBP (+12,57%)
$WSKT (+8,51%)
$WTON (+8,09%)

Top Loser hari ini:
$SMSM (-2,46%)
$SMGR (-2,23%)
$SILO (-2,02%)
$ASSA (-1,90%)


Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui..

6fa86834-3a87-4044-8f7f-f2aff9188c6e.gif
  • Pefindo menurunkan rating medium term note Semen Baturaja ($SMBR) dari A menjadi A-.

  • Harga Pertalite disamakan dengan harga bensin Premium (Rp 6.450 / liter) selama dua bulan di sejumlah SPBU Jakarta Utara dan Pusat sebagai bagian dari Program Langit Biru (PLB).

  • Ultrajaya ($ULTJ) berencana mengeluarkan medium term note (MTN) sejumlah 3 triliun rupiah untuk meningkatkan efisiensi dari supply chain, logistik, dan distribusi produk. Ultrajaya juga berencana meningkatkan kapasitas produksi.

  • Pertumbuhan penjualan dari toko yang sama (same store sales growth / SSSG) Ace Hardware ($ACES) -9,7% yoy bulan Oktober.