🔥 PDB AS Lampaui Ekspektasi, Market Tetap Optimis Rate Cut / by Stockbit Snips

26 Juli 2024

Daily Market Performance 🚀

IHSG

7.288

+0,66%

Coal

138,8

-0,11%

Oil (Brent)

81,2

-0,26%

Gold

2.372

+0,77%

CPO

3.952

+0,89%

Nickel

15.769

-0,37%

Ekonomi AS tumbuh +2,8% YoY pada 2Q24 (vs. 1Q24: +1,4% YoY), menurut perkiraan awal dari Biro Analisis Ekonomi AS. Hasil tersebut jauh lebih tinggi dari ekspektasi konsensus yang memperkirakan pertumbuhan di level +2% YoY, sekaligus mengakhiri tren perlambatan ekonomi AS sejak 3Q23.

Di sisi lain, pertumbuhan indeks pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) melambat ke level +2,6% YoY pada 2Q24 (vs. 1Q24: +3,4% YoY). Adapun indeks PCE inti â€“ yang menjadi indikator inflasi jangka panjang oleh The Fed – juga melambat menjadi +2,9% YoY (vs. 1Q24: +3,7% YoY), meski melampaui ekspektasi konsensus di level +2,7% YoY.

Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, menilai bahwa rilis data PDB AS pada 2Q24 merupakan penegasan bahwa negara tersebut sedang menuju pertumbuhan ekonomi yang stabil dengan tren inflasi menurun. Pada Juni 2024, inflasi AS tercatat kembali melandai ke level +3% YoY, menandai perlambatan inflasi AS secara tahunan dalam 3 bulan berturut-turut kendati masih di atas target The Fed yang mengincar level 2%.

Key Takeaway

Meski rilis angka PDB dan indeks PCE inti berada di atas ekspektasi konsensus, tampaknya hal ini tidak mengurangi optimisme para pelaku pasar terhadap ekspektasi pemangkasan suku bunga AS. Berdasarkan analisis dari CME FedWatch Tool,  probabilitas The Fed untuk memulai pemangkasan suku bunga pada September 2024 masih di angka ~100%. Para ekonom juga berpendapat bahwa meskipun pertumbuhan ekonomi pada 2Q24 lebih kuat dari ekspektasi, pertumbuhan tersebut diperkirakan tidak cukup cepat untuk memicu kembali inflasi dan menggagalkan rencana The Fed.


Berita Korporasi

đź’Ž AMMN: Laba Bersih +300% YoY pada 1H24

  • $AMMNAmman Mineral Internasional mencatatkan laba bersih sebesar 346,2 juta dolar AS (+168% QoQ) pada 2Q24, berbalik dari rugi bersih 57,9 juta dolar AS pada 2Q23. Hasil ini membuat laba bersih selama 1H24 menjadi 475,2 juta dolar AS (+300% YoY). Pembalikan laba bersih yang kuat pada 2Q24 didorong oleh kembali diperbolehkannya ekspor tembaga setelah sempat dibatasi pada 2Q23. Secara operasional, AMMN mencatatkan volume produksi 236 juta pon tembaga (+76% YoY) dan 494,9 kilo ons emas (+188% YoY) selama 1H24, dengan volume penjualan tembaga sebesar 173 juta pon (+128% YoY) dan volume penjualan emas sebesar 344 kilo ons (+189% YoY).

     

  • $MIDIMidi Utama Indonesia mencatatkan laba bersih sebesar 166 miliar rupiah (+17% YoY+4,8% QoQpada 2Q24. Hasil ini membuat laba bersih selama 1H24 menjadi 325 miliar rupiah (+25% YoY), di atas ekspektasi karena setara 52,3% dari estimasi FY24 konsensus. Kenaikan laba bersih pada 2Q24 disebabkan pertumbuhan penjualan (+8% YoY) disertai kenaikan margin laba kotor. Pertumbuhan penjualan terjadi di seluruh wilayahdengan penjualan di luar Jawa mengalami pertumbuhan paling signifikan secara nominal hingga +267 miliar rupiah secara tahunan. Sementara itu, dari sisi mix pertumbuhan penjualan, produk 'Fresh Food' dan 'Non-Food' masing-masing mengalami pertumbuhan penjualan +10,8% YoY dan +12,3% YoY, sehingga membuat mix penjualan dari 'Food' (produk dengan margin laba kotor paling kecil) turun -129 bps secara tahunan menjadi 60,4%.

     

  • $MTDLMetrodata Electronics mencatatkan laba bersih sebesar 129 miliar rupiah (-12,2% QoQ, +2,3% YoY) pada 2Q24. Hasil ini membuat laba bersih selama 1H24 mencapai 276 miliar rupiah, hanya tumbuh +1,4% YoY. Pertumbuhan laba bersih 1H24 yang lebih tipis dibandingkan pertumbuhan pendapatan (+12,4% YoY) disebabkan oleh margin yang lebih rendah akibat turunnya kontribusi pendapatan dari unit bisnis solusi dan konsultasi â€“ yang memiliki margin tertinggi – menjadi 26,6% dari pendapatan 1H24 (vs. 1H23: 30,9% dari total pendapatan). MTDL menyebut bahwa perlambatan pada segmen bisnis solusi dan konsultasi disebabkan oleh banyaknya pelaku bisnis yang menunda investasi untuk transformasi digital seiring pemilu dan ketidakpastian global.

     

  • $CNMANusantara Sejahtera Raya mencatatkan laba bersih sebesar 247,6 miliar rupiah (+74,9% QoQ, +10% YoY) pada 2Q24. Hasil ini membuat laba bersih selama 1H24 mencapai 389,2 miliar rupiah (+93,9% YoY), setara 37,4% dari estimasi FY24 konsensus. Pendapatan selama 1H24 tumbuh +21,8% YoY menjadi 2,9 triliun rupiah, didorong oleh segmen bioskop (+28,1% YoY) dan F&B (+13,6% YoY). Adapun jumlah penonton selama 1H24 naik +26% YoY menjadi 46,5 juta.

     

  • $DRMADharma Polimetal mencatatkan laba bersih sebesar 104 miliar rupiah (-22,3% QoQ-20,1% YoY) pada 2Q24. Hasil ini membuat laba bersih selama 1H24 menjadi 237 miliar rupiah (-31,5% YoY), di bawah ekspektasi karena hanya setara 40,1% dari estimasi FY24 konsensus. Penurunan laba bersih pada 2Q24 dipicu oleh penurunan beban pokok penjualan yang lebih moderat (-6,4% QoQ, -4,9% YoY) dibandingkan dengan penurunan pendapatan (-8,6% QoQ, -6% YoY). Selain itu, beban umum dan administrasi mengalami kenaikan (+1,2% QoQ, +19,7% YoY) akibat kenaikan beban upah (+4,5% QoQ, +24,6% YoY), sehingga margin laba usaha pada 2Q24 terkontraksi ke level 16,5% (vs. 2Q23: 17,5%, 1Q24: 18,5%).

     

  • $AVIA: Pabrik cat milik Avia Avian di Buduran, Sidoarjo terbakar pada Kamis (25/7) malam. Menanggapi kabar iniinvestor relations AVIA mengatakan kepada Stockbit bahwa kebakaran yang terjadi di gudang tiner tersebut hanya menyebabkan gangguan minim terhadap produksi cat perseroan. Tidak ada korban yang dilaporkan dalam kejadian ini.


Saham Top Gainer Hari Ini 🔥

$ARTO

+5,76%

$AGRO

+4,27%

$MEDC

+4,33%

$TRON

+4,04%

Saham Top Loser Hari Ini 🤕

$CFIN

-6,36%

$DOID

-3,23%

$SMIL

-3,31%

$BUKA

-2,48%

Performa Sektor Hari Ini đź“Š


Berita Lainnya

🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui...

  • Deputi di Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, Septian Hario Seto, mengatakan kepada Reuters bahwa perusahaan-perusahaan China sedang dalam pembicaraan dengan calon investor untuk mengurangi kepemilikan mereka di smelter nikel Indonesia. Langkah ini ditujukan guna membantu industri nikel Indonesia memenuhi syarat keringanan pajak kendaraan listrik di AS yang ditawarkan regulasi Inflation Reduction Act. Regulasi tersebut mewajibkan material baterai dan kendaraan listrik harus disuplai oleh perusahaan dengan kepemilikan foreign entity of concern â€“ seperti China, Rusia, Korea Utara, dan Iran – tidak lebih dari 25%. Sebelumnya, Financial Times melaporkan pada Kamis (25/7) bahwa pemerintah dan industri nikel Indonesia sedang menyusun kesepakatan investasi baru dengan perusahaan-perusahaan China sebagai pemegang saham minoritas. Seto mengatakan upaya tersebut merupakan kerja sama antar–bisnistanpa campur tangan pemerintah.

  • Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, mengatakan bahwa rencana kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPNsebesar 12% telah diperhitungkan dalam penyusunan RAPBN 2025. Kenaikan tarif PPN dari 11% menjadi 12% sendiri diamanatkan oleh undang-undang no. 7 tahun 2021 tentang harmonisasi perpajakan, tetapi implementasinya bakal diatur oleh peraturan pemerintah dengan memperhatikan kondisi perekonomian ke depan. Sebelumnya, Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengatakan bahwa keputusan untuk menaikkan PPN pada 2025 akan diserahkan kepada pemerintahan yang baru.

  • Pemerintah Indonesia resmi merilis golden visa yang memungkinkan kalangan investor dan profesional untuk tinggal selama 5 atau 10 tahun. Ada 9 cara untuk mendapatkan golden visa di Indonesiadengan masing-masing cara dan durasi tinggal akan bergantung pada jumlah investasi dan/atau deposit yang ditanamkan di Indonesia. Sebelumnya, pemerintah Indonesia sudah menguji coba penerapan golden visa pada Agustus 2023, dengan hasil dana yang terkumpul mencapai 123 juta dolar AS dari 300 orang yang telah diberikan izin. Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Silmy Karim, menyebut bahwa pemerintah menargetkan untuk menerbitkan 1.000 golden visa sebelum akhir 2024.

  • Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, mengatakan bahwa pemerintah sedang mengkaji wacana untuk kembali memberikan insentif pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) pembelian mobil. Insentif ini ditujukan untuk mendongkrak volume penjualan mobil, di mana wholesales mobil domestik per 1H24 telah melemah -19,5% YoY. Meski demikian, belum ada rincian lebih lanjut terkait kapan insentif ini akan kembali diberikan. Sebelumnya, insentif PPnBM DTP untuk pembelian mobil pernah diberlakukan pada 2021–2022.

  • Nikkei Asia melaporkan bahwa Toyota Motor Corp. (TYO: 7203) akan membangun pabrik baterai kendaraan listrik di Pulau Kyushu, Jepang. Pabrik tersebut direncanakan menjadi bagian utama dari rantai pasokan kendaraan listrik Toyota, serta akan menjadi basis ekspor ke Asia. Toyota sendiri menargetkan dapat menjual 3,5 juta kendaraan listrik per tahun secara global pada 2030. Berbeda dengan produsen asal China yang lebih berfokus pada kendaraan listrik yang lebih murah, Toyota berfokus untuk menjadikan merek mobil mewah Lexus sebagai pilar strategi kendaraan listriknya.


Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini

đź’°  Saham dengan Laba Terbesar Berdasarkan LK Q2 2024

Photo by: Stockbit

“Laba 26.88 T. Return harga 1 tahun sebesar 12.57%, laba growth 11.10%, & Div. Yield 2.62%.” -  skydrugz27

Earnings Season sudah dimulai, hingga saat ini sudah ada beberapa perusahaan yang mengeluarkan laporan keuangan di kuartal 2 2024 ini. Dari beberapa perusahaan ini, siapa saja yang bisa mencetak laba terbesar? Melalui tulisannya, skydrugz27 membuat rekap perusahaan dengan laba terbesar sejauh ini. Baca ulasan lengkapnya di sini!

Sekilas Tentang Skydrugz27

Skydrugz27 mulai bergabung di komunitas Stockbit sejak tahun 2017. Di Stream Stockbit, ia rajin berbagi insight dalam berinvestasi, terutama bagi para investor karyawan dan mempopulerkan istilah investasi se-lot se-lot. Kamu bisa temukan insight menarik lainnya dari Skydrugz27 di sini.


Penulis & Editor: Stockbit Investment Research

Copyright 2024 Stockbit, all rights reserved. 

Disclaimer: 

Informasi ini dimiliki oleh PT Stockbit Sekuritas Digital (“Stockbit”), Perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.

Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/ menjual saham tertentu. Always do your own research

Selanjutnya, Semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing-masing nasabah. Nasabah setuju untuk membebaskan Stockbit dari segala gugatan hukum jika terjadi kerugian Nasabah yang disebabkan karena risiko investasi tersebut.

Domain resmi Stockbit adalah “https://stockbit.com/” dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri “@Stockbit.com” Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.