Investasi saham sangat mudah dilakukan karena hampir seluruh prosesnya dilakukan secara online. Cukup bermodalkan smartphone dan koneksi internet seorang investor sudah bisa melakukan transaksi saham.
Namun di kalangan investor pemula atau bagi orang yang baru mulai investasi timbul pertanyaan: Bagaimana cara membeli saham secara online?
Bagaimana cara membeli saham secara online?
Ketika mulai investasi saham, seseorang harus bergabung dalam satu wadah khusus yang disebut dengan pialang saham atau broker. Ia merupakan sebuah perusahaan atau individu yang mempertemukan dan menengahi antara investor saham dan pasar modal.
Sebab itu hal utama yang penting dilakukan yaitu:
1. Menentukan Broker yang Tepat
Ada banyak sekali perusahaan sekuritas yang resmi dan telah terdaftar di BEI dan diawasi OJK. Jangan sampai tergesa-gesa dan sekadar ikut-ikutan dalam memilih broker. Pastikan sudah melakukan riset sebelumnya dengan membandingkan dan mempelajari keunggulan dan kelemahan tiap broker.
Karena kita akan menjawab pertanyaan bagaimana cara membeli saham secara online? Maka harus memilih perusahaan sekuritas yang menyediakan aplikasi yang bisa diunduh di IOS maupun Android untuk memudahkan kita memantau pergerakan harga, serta melakukan transaksi jual beli saham.
Kamu bisa membaca panduan cara memilih broker saham yang baik.
2. Menyiapkan Dokumen Pribadi
Terkesan sepele namun dokumen ini penting disiapkan sebelum membeli saham online. Di antaranya KTP/KITAS/Passport dan NPWP. Beberapa perusahaan sekuritas bahkan meminta untuk mengunggah cover buku tabungan sebagai syarat membuka rekening dana nasabah. Sebab itu pastikan semua dokumen krusial tersebut kamu miliki dan terjangkau sebelum mulai melakukan pembukaan RDN.
3. Membuka Rekening Saham
Sebelum dapat melakukan transaksi beli maupun jual saham, kita harus mendaftar dan membuka rekening saham atau yang biasa disebut Rekening Dana Nasabah (RDN). Pada tahap inilah dokumen pribadi diperlukan, untuk melengkapi formulir khusus pembukaan RDN.
Rekening khusus investor ini nantinya akan digunakan untuk menyimpan modal transaksi beli maupun menerima dana dari penjualan saham. Dalam tahapan menjawab pertanyaan bagaimana cara membeli saham secara online? Biasanya pembukaan RDN dilakukan 100% online dan maksimal 1 x 24 jam RDN investor akan aktif.
Kamu bisa memulai dengan membuat rekening saham di Stockbit yang 100% online tanpa dokumen fisik.
4. Melakukan Setoran Modal Awal
Setelah menunggu beberapa saat hingga RDN aktif, investor sudah bisa langsung melakukan transaksi pembelian saham apapun yang diinginkan. Namun perlu melakukan top up RDN atau melakukan setoran modal awal untuk membeli saham.
Besaran modal ini berbeda-beda, menyesuaikan syarat dan ketentuan yang berlaku di perusahaan sekuritas ada yang 100 ribu,hingga jutaan. Beberapa broker bahkan tidak memberlakukan minimal top up RDN, seperti halnya Stockbit. Ini juga salah satu alasan kenapa riset broker di awal sangatlah penting.
5. Mulai Transaksi Saham
Saat melakukan transaksi saham pertama kali, sebaiknya terlebih dahulu menentukan jumlah (lot) dan harga saham yang akan dibeli. Lalu, melakukan top up RDN lebih dari harga saham yang ingin dibeli, karena setiap transaksi di pasar efek dikenakan biaya broker dan pajak yang nominalnya beragam.
Jika saldo RDN kurang dari jumlah keseluruhan harga saham, biaya broker dan pajak maka transaksi tersebut tidak dapat diproses.
Kamu dapat mempelajari contoh proses beli saham dibawah ini :
***
Setelah mengetahui bagaimana cara membeli saham secara online? Ternyata membeli saham secara online sangat mudah bukan? Dengan kecanggihan teknologi saat ini, memungkinkan kita untuk menikmati fitur-fitur canggih yang tersedia di perusahaan sekuritas untuk membantu proses trading saham.
Beberapa perusahaan sekuritas bahkan menyediakan call center 24 jam yang bisa membantu investor ketika terjadi masalah saat melakukan aktivitas jual beli saham. Sehingga aktivitas trading bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja sesuai dengan keinginan kita sebagai investor.