
Daily Market Performance 🚀
IHSG | Foreign Flow | Kurs USD/IDR | Gold |
| 8.391 -0,04% | +Rp416 miliar | 16.654 -0,19% | 4.086 +1,89% |
Oil | Coal | CPO | Nickel |
| 63,7 +0,17% | 114,1 -0,57% | 4.111 +0,05% | 15.060 +0,15% |
đź‘‹ Stockbitor!
Gaikindo mencatat penjualan wholesales mobil nasional pada Oktober 2025 mencapai ~74 ribu unit (-4% YoY, +19% MoM). Hasil ini menandai kembalinya wholesales mobil secara bulanan ke level di atas 70 ribu, setelah pada April–September 2025 hanya mencatatkan rata–rata penjualan bulanan sebesar ~59 ribu unit. Realisasi ini membuat penjualan wholesales mobil nasional selama 10M25 menjadi ~636 ribu unit (-11% YoY), setara 71–85% target 2025 dari Gaikindo (vs. 10M24: 82% realisasi 2024).
Berdasarkan laporan CNBC Indonesia, penjualan mobil nasional pada Oktober 2025 turut didorong oleh lonjakan penjualan BYD, yang mencatat volume penjualan sebesar ~11 ribu unit — hampir 4x lipat dibandingkan rata–rata penjualan bulanannya sejak Januari 2025 di level ~3 ribu unit — yang kami perkirakan berasal dari backlog pengiriman Atto 1.
Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara, mengatakan bahwa pihaknya optimistis penjualan mobil dapat melaju lebih cepat pada periode November–Desember 2025, sehingga belum ada rencana revisi terhadap target penjualan tahun ini. Salah satu sumber optimisme tersebut berasal dari penyelenggaraan pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week pada 21–30 November 2025. Namun, Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto, menilai bahwa daya beli masyarakat yang masih lemah meski pertumbuhan ekonomi sudah mulai membaik.
Dalam laporan terpisah, Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat bahwa penjualan motor domestik pada Oktober 2025 mencapai ~590 ribu unit (+8% YoY, +4% MoM), menandai penjualan bulanan tertinggi sejak Agustus 2024 dan sekaligus pertumbuhan secara tahunan di atas 5% berturut–turut sejak September 2025. Hasil tersebut membuat penjualan motor domestik selama 10M25 mencapai ~5,4 juta unit (+0,2% YoY), menandai pertumbuhan tahunan secara kumulatif yang pertama sejak awal tahun. Realisasi penjualan motor domestik selama 10M25 setara 81–85% target 2025 dari AISI di kisaran 6,4–6,7 juta unit (vs. 10M24: ~86% realisasi 2024).
Key Takeaway
Meski angka penjualan mobil nasional pada Oktober 2025 turut terdorong oleh lonjakan volume BYD, kami menilai secara umum tren penjualan otomotif mulai menunjukkan pemulihan. Sebagai konteks, mengesampingkan lonjakan penjualan BYD akibat backlog, kami memperkirakan bahwa normalized wholesale mobil pada Oktober 2025 berada di ~66 ribu unit, sekitar +12% lebih tinggi dibandingkan penjualan rata–rata bulanan pada periode April–September 2025. Sementara itu, pertumbuhan penjualan motor secara tahunan sudah berada di level positif per 10M25. Kami melihat pemulihan penjualan otomotif ini sejalan dengan tanda–tanda perbaikan ekonomi yang telah kami highlight di Snips sebelumnya. Adapun pembahasan mengenai pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 3Q25 dapat dibaca di sini.
🛵 Pemerintah Bahas Peluang Merger Grab dan GOTO, Libatkan Danantara
- $GOTO: Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, mengatakan pada Jumat (7/11) bahwa pemerintah tengah membahas peluang penggabungan Grab dan GoTo Gojek Tokopedia. Prasetyo menyebut bahwa skema penggabungan kedua perusahaan ride–hailing tersebut akan masuk dalam pembahasan rancangan peraturan presiden terkait status, perlindungan, dan tarif untuk pengemudi atau mitra ojek online. Prasetyo juga menambahkan bahwa terdapat peluang keterlibatan Danantara dalam proses penggabungan Grab dan GOTO. Prasetyo mengatakan bahwa bentuk konkret dari penggabungan Grab–GOTO, apakah dalam skema merger atau akuisisi, masih dalam tahap pembahasan. Entitas gabungan Grab–GOTO sendiri akan memiliki market share lebih dari 91% di Indonesia, menurut perusahaan analisis data Euromonitor International. Sebelumnya, Bloomberg pada Juni 2025 melaporkan bahwa Danantara tengah memulai perbincangan dengan GOTO untuk mengakuisisi saham minoritas di entitas hasil penggabungan Grab dan GOTO, tetapi Reuters pada bulan yang sama melaporkan bahwa rencana penggabungan Grab dan GOTO menemui kendala regulasi.
- $TLKM: Kontan melaporkan bahwa wacana penggabungan Grab dan GoTo Gojek Tokopedia ($GOTO) akan menjadi salah satu exit strategy untuk melepas investasi Telkom Indonesia di GOTO. Narasumber Kontan mengatakan bahwa pemegang saham awal GOTO akan melakukan buyout kepemilikan GOTO oleh TLKM melalui special purpose vehicle di Singapura, dengan nilai yang tidak jauh dari nilai investasi TLKM di GOTO pada 2020 sebesar 300 juta dolar AS atau ~4,98 triliun rupiah. Kontan menyebut bahwa Direktur Utama GOTO Patrick Walujo, Erick Thohir, dan Garibaldi Thohir dikabarkan akan urunan untuk mengeksekusi rencana buyout tersebut, tetapi ketiganya belum mengomentari isu ini.
- $AADI: Adaro Andalan Indonesia akan membagikan dividen interim tahun buku 2025 senilai 250 juta dolar AS atau ~536 rupiah per saham dengan asumsi kurs rupiah terhadap dolar AS di 16.686. Jumlah tersebut mengindikasikan dividend yield ~6,1% per Senin (10/11). Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 17 November 2025, sementara pembayaran pada 27 November 2025.
- $GIAA: Garuda Indonesia mengumumkan revisi rencana pelaksanaan private placement, dengan potensi perolehan dana berkurang menjadi ~23,7 triliun rupiah, dari sebelumnya ~1,85 miliar dolar AS atau 30,8 triliun rupiah dengan asumsi kurs rupiah terhadap dolar AS di 16.686. Berdasarkan keterbukaan informasi yang baru, setoran modal tunai dari PT Danantara Asset Management turun menjadi 17 triliun rupiah, dari sebelumnya sebesar ~1,4 miliar dolar AS atau ~24 triliun rupiah. Sementara itu, rencana konversi pinjaman pemegang saham (shareholder loan) tidak berubah di level 405 juta dolar AS atau ~6,8 triliun rupiah. Keterbukaan informasi yang baru juga menghapus ekspansi armada dari tujuan penggunaan dana, tetapi tetap mempertahankan tujuan penggunaan dana untuk modal kerja dan operasional perseroan, modal kerja dan operasional Citilink, serta pelunasan utang pembelian bahan bakar Citilink. Dengan perubahan nilai private placement ini, dilusi kepemilikan saham publik juga berubah dari sebelumnya turun ke level 5,03% menjadi ke level 6,17%. Sebelum rencana aksi korporasi ini dilakukan, porsi pemegang saham publik di GIAA mencapai 27,47%. Rencana ini akan dibahas dalam RUPSLB pada 12 November 2025.
- $CBRE: Cakra Buana Resources Energi berencana menggelar rights issue hingga 48 miliar saham baru dengan mengkonversi utang dalam perjanjian promissory note menjadi saham kepada Hilong Shipping Holding Limited, Yafin Tandiono Tan, PT Saga Investama Sedaya, dan Superkrane Mitra Utama ($SKRN). Sebelumnya, CBRE menandatangani perjanjian promissory note senilai total 55 juta dolar AS dengan pihak–pihak tersebut untuk membiayai sebagian akuisisi 1 unit kapal pipe–laying and lifting vessel senilai 100 juta dolar AS dari Hilong Shipping Holding Limited. Rencana ini akan dibahas dalam RUPSLB pada 18 Desember 2025.
- $BBTN: Direktur Utama Bank Tabungan Negara, Nixon Napitupulu, mengatakan bahwa pihaknya telah menyalurkan injeksi likuiditas dari pemerintah sebesar ~23,3 triliun rupiah hingga 31 Oktober 2025, setara ~93% dari total dana yang ditempatkan pemerintah di level 25 triliun rupiah. Sebelumnya, BBTN memperkirakan bahwa seluruh dana injeksi likuiditas dari pemerintah akan terserap sebelum pertengahan November 2025. Berdasarkan segmentasinya, penyaluran kredit dari injeksi likuiditas tersebut difokuskan pada sektor perumahan, baik kepada developer maupun untuk pembiayaan KPR.
Top Gainer 🔥
$DEWA | $GOTO | $RAJA | $TINS |
| +14,37% | +9,84% | +8,48% | +6,85% |
Top Loser 🤕
$DSSA | $MIKA | $SMGR | $TAPG |
| -12,00% | -5,30% | -4,17% | -4,11% |
 🔥 Hal lain yang lagi hot yang perlu kamu ketahui…

- Senat AS pada Minggu (9/11) waktu setempat menyepakati rencana anggaran kompromi untuk mengakhiri government shutdown. Paket kesepakatan tersebut juga mencakup RUU untuk mendanai beberapa bagian pemerintahan hingga akhir tahun fiskal. Meski telah disepakati di Senat AS, UU anggaran yang akan membuka kembali pemerintah federal AS masih memerlukan kesepakatan di DPR AS dan persetujuan Presiden Donald Trump. Government shutdown di AS sendiri telah berlangsung sejak 1 Oktober 2025, menandai penutupan pemerintahan federal AS terlama sepanjang sejarah.
- Bank Indonesia mencatat bahwa indeks keyakinan konsumen Indonesia melonjak ke level 121,2 pada Oktober 2025 (vs. September 2025: 115, Oktober 2024: 121,1). Hasil ini didorong oleh kenaikan di seluruh sub–indeks, dengan indeks ketersediaan lapangan kerja mencatat kenaikan tertinggi secara bulanan sebesar 10,6 poin ke level 102,6.
- Kementerian Keuangan tengah mengkaji rencana penambahan popok, tisu basah, dan alat makan minum sekali pakai sebagai barang kena cukai yang baru, berdasarkan keterangan dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 70/2025 terkait rencana strategis sektor kepabeanan dan cukai. Wacana ini merupakan bagian dari upaya memperluas sumber penerimaan negara. Kementerian Keuangan juga menyiapkan langkah perluasan basis penerimaan dari sisi bea keluar, termasuk usulan kenaikan batas atas ekspor kelapa sawit. Dalam kebijakan jangka menengah periode 2025–2029, pemerintah juga memasukkan cukai emisi kendaraan bermotor dan produk pangan olahan bernatrium tinggi (P2OB) ke dalam rekomendasi program pengelolaan penerimaan negara.
- Bank Indonesia mengatakan pada Senin (10/11) bahwa mereka akan mempertimbangkan waktu yang tepat untuk melaksanakan redenominasi rupiah, dengan mempertimbangkan stabilitas ekonomi, politik, sosial, serta kesiapan teknis. Bank Indonesia pun menyebut akan fokus menjaga stabilitas rupiah selama proses redenominasi. Wacana tersebut saat ini sedang dibahas oleh Bank Indonesia, pemerintah, dan DPR. RUU redenominasi rupiah sendiri telah dimasukkan dalam program legislasi nasional jangka menengah periode 2025–2029 sebagai RUU inisiatif pemerintah, yang diusulkan oleh Bank Indonesia.
- Malaysian Palm Oil Board mencatat bahwa stok minyak sawit Malaysia naik +4,4% MoM menjadi 2,46 juta ton pada Oktober 2025, menandai kenaikan dalam 8 bulan beruntun sekaligus level tertinggi sejak April 2019. Hal ini didorong oleh lonjakan produksi +11% MoM menjadi 2,04 juta ton — yang menandai level produksi tertinggi sejak Agustus 2015 — sementara ekspor tumbuh +19% MoM menjadi 1,69 juta ton.
- Biro statistik nasional China mencatat bahwa inflasi indeks harga konsumen (IHK) China mencapai 0,2% YoY pada Oktober 2025 (vs. September 2025: deflasi 0,3% YoY), melampaui ekspektasi konsensus yang memperkirakan flat. Hasil ini menandai inflasi IHK secara tahunan yang pertama sejak Juni 2025 dan laju tercepat sejak Januari 2025. Secara bulanan, inflasi IHK mencapai 0,2% MoM (vs. September 2025: inflasi 0,1% MoM), menandai level tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Adapun inflasi inti mencapai 1,2% YoY (vs. September 2025: inflasi 1% YoY), menandai level tertinggi dalam 20 bulan terakhir.
⌛ Memahami Timeframe Data di Stockbit
"Perbedaannya muncul karena perbedaan timeframe dan perbedaan kurs. Laporan keuangan emiten selalu berbentuk YTD.” – Skydrugz27
Kutipan menarik dari komunitas Stockbit minggu ini
Perbedaan angka antara laporan keuangan resmi emiten dan data di Stockbit seringkali menimbulkan pertanyaan bagi investor, padahal penyebabnya sederhana karena perbedaan time frame dan kurs. Laporan resmi selalu berbentuk YTD (Year to Date), sedangkan Stockbit memberi fleksibilitas melihat data dari berbagai sudut — mulai dari Quarterly, TTM (trailing twelve months), hingga Annualised. Selain itu, konversi mata uang di Stockbit menggunakan kurs historis, bukan kurs hari ini, sehingga wajar jika muncul selisih angka. Dengan memahami logika ini, investor bisa membaca data lebih akurat tanpa panik melihat perbedaan. Untuk penjelasan lengkap beserta contoh perhitungannya, baca tulisan aslinya melalui tautan ini!
Sekilas tentang Skydrugz27
Skydrugz27 mulai bergabung di komunitas Stockbit sejak tahun 2017. Di Stream Stockbit, ia rajin berbagi insight dalam berinvestasi, terutama bagi para investor karyawan dan mempopulerkan istilah investasi se–lot se–lot. Kamu bisa temukan insight menarik lainnya dari Skydrugz27 di sini.
Disclaimer:
Konten ini ditulis oleh PT Stockbit Sekuritas Digital (“Stockbit”), perusahaan efek yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham tertentu. Always do your own research.
Selanjutnya, semua keputusan investasi nasabah mengandung risiko dan adanya kemungkinan kerugian atas investasi tersebut. Seluruh risiko investasi bukan merupakan tanggung jawab Stockbit melainkan menjadi tanggung jawab masing–masing nasabah.
Domain resmi Stockbit adalah https://stockbit.com/ dan semua informasi yang dikirimkan oleh kami akan menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit dan/atau alamat email yang diakhiri @Stockbit.com.
Semua pemberian Informasi Rahasia kepada pihak–pihak yang mengatasnamakan Stockbit namun tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit merupakan tanggung jawab pribadi pihak pemilik Informasi Rahasia dan kami tidak bertanggung jawab atas setiap penyalahgunaan Informasi Rahasia yang dilakukan oleh pihak–pihak yang mengatasnamakan Stockbit yang tidak berasal dari atau tidak menggunakan platform resmi aplikasi Stockbit.

IHSG
Foreign Flow
Kurs USD/IDR
Gold
Oil
Coal
CPO
Nickel
$DEWA
$GOTO
$RAJA
$TINS
$DSSA
$MIKA
$SMGR
$TAPG